PMI Jaksel berhasil evakuasi jenazah korban gempa Cianjur

tengah bermain saat gempa bumi terjadi, sehingga sulit untuk keluar rumah menyelamatkan diri

Jakarta (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Selatan berhasil mengevakuasi jenazah korban gempa Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang tertimbun reruntuhan bangunan.

"Tim kami berhasil mengevakuasi jenazah korban anak lelaki setelah lebih dari satu hari tertimbun runtuhan bangunan," kata Ketua PMI Jakarta Selatan Abdul Haris saat dihubungi di Jakarta, Kamis.

Haris mengatakan anak lelaki berusia delapan tahun itu menjadi korban tertimpa reruntuhan bangunan rumahnya.

Diceritakan saat itu anak bernama Misbahul tersebut tengah bermain saat gempa bumi terjadi, sehingga sulit untuk keluar rumah menyelamatkan diri.

Berdasar informasi yang didapatkan dari warga di Desa Benjot Kecamatan Cugenang, pihak PMI Jakarta Selatan langsung terjun mencari anak lelaki tersebut.

"Tim PMI Kota Jakarta Selatan dikomandoi oleh Juna Adhi Poin sebagai kepala Seksi Pelayanan Bencana bersinergi dengan aparat TNI mencari korban hingga akhirnya menemukan jenazah," tuturnya.

Setelah dilakukan pencarian selama beberapa waktu, akhirnya jenazah korban ditemukan dan langsung dibawa pihak keluarga untuk prosesi pemakaman.

Dengan demikian, Haris beserta jajarannya mengucapkan bela sungkawa atas kepergian Misbahul dan mendoakan agar keluarga diberi keikhlasan atas kejadian tersebut.

PMI Jaksel membuka donasi untuk korban gempa Kabupaten Cianjur, Jawa Barat sebagai bentuk dukungan agar bisa segera pulih.

PMI Kota Jakarta Selatan mengimbau kepada masyarakat untuk turut serta menebar kebaikan melalui donasi ke rekening yang tertera yakni Bank BJB 2022-2027-00000, Bank DKI 400-16-19559-6 dan Bank Mandiri 127-00-7997797-9.

"Nantinya bisa langsung konfirmasi donasi ke nomor 0812-9867-6769 Sekretaris PMI Jaksel Sunardi atau 0812-9402-360 Kepala Markas PMI Jaksel Imam," katanya.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah korban hilang sebanyak 40 orang yang diduga terkubur di lokasi longsor yang sempat memutus jalur Cianjur-Cipanas.

Sedangkan korban meninggal dunia yang sudah teridentifikasi sebanyak 271 orang dari beberapa desa di Kecamatan Cianjur dan Cugenang.
Baca juga: PMI Jaksel buka donasi untuk korban gempa Cianjur
Baca juga: PMI Jaksel salurkan bantuan bagi korban terdampak gempa bumi Cianjur
Baca juga: UDD PMI Se Jabar dan DKI Jakarta bantu pasokan darah di Cianjur