Labuan Bajo (ANTARA) - Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi berharap momentum Konferensi Tingkat Tinggi G20 yang tengah berlangsung di Bali dengan beberapa side event sebelumnya digelar di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur dapat menjadi momen untuk membangkitkan ekonomi daerah khususnya bagi para pelaku UMKM.
"Kita berharap membawa dampak positif terlebih UMKM, hasil produk yang dihasilkan para UMKM lokal itu bisa terserap atau dibeli oleh delegasi yang datang maupun yang akan datang di Labuan Bajo," kata Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi di Labuan Bajo, Selasa.
Baca juga: Menparekraf: Okupansi di Bali Selatan naik signifikan selama KTT G20
Bupati yang akrab disapa Bupati Edi Endi ini memberikan apresiasi atas dukungan pemerintah pusat bagi Labuan Bajo sehingga daerah super prioritas itu juga telah terlibat dalam Presidensi G20 lewat beberapa side event.
Pada beberapa acara sampingan yang terselenggara di Labuan Bajo, para UMKM bisa memamerkan produk dan mempromosikan produk mereka ke pasar internasional. Bahkan, produk mereka juga dibeli oleh para delegasi yang datang.
Bupati Edi menilai momentum G20 dengan beberapa side event di Labuan Bajo dapat menjadi langkah persiapan bagi perhelatan kegiatan internasional lainnya yakni ASEAN Summit di Labuan Bajo pada tahun 2023.
Bupati berharap para pelaku UMKM bisa menyiapkan produk-produk berkualitas agar dapat dipasarkan dalam kegiatan internasional yang akan datang.
"Mereka harus persiapkan diri dengan baik mulai dari kualitas produk, kemasan, termasuk bagaimana layaknya menerima seorang tamu," ujar Bupati Edi.
Pemkab Manggarai Barat sendiri telah mempersiapkan diri secara dini untuk menciptakan Labuan Bajo yang kondusif bagi kedatangan para para delegasi dan pimpinan negara G20 yang hendak melakukan aktivitas di Labuan Bajo.
Koordinasi dengan anggota Polda NTT pun telah berjalan dan disiapkan 400 personel gabungan untuk mengamankan kunjungan tersebut.
Bupati memastikan Labuan Bajo akan menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk dikunjungi para delegasi tersebut.
"Bila mereka datang, kami pastikan Labuan Bajo sangat stabil. Kita menyesuaikan diri, termasuk bagaimana sedianya menyambut tamu, kami perlakuan seperti yang telah berjalan selama ini," katanya menjelaskan.
Baca juga: Telkom Indonesia dan Google Cloud jalin kolaborasi strategis
Baca juga: Temui Chairman WEF, Menko Airlangga nyatakan komitmen rendah karbon RI
Baca juga: Gerindra harap Indonesia gaungkan politik bebas aktif di KTT G20
Pewarta: Fransiska Mariana Nuka
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2022