bekerjasama dengan banyak pihak untuk dapat menemukan anak-anak yang diduga mengambil daganganJakarta (ANTARA) - Polres Metro Jakarta Selatan mengganti uang penjual mainan yang dagangannya dicuri saat shalat Jumat di Masjid Nurul Huda Jalan Kemang Timur Raya sebagai bentuk kepedulian dan rasa prihatin atas peristiwa tersebut.
"Kapolsek Mampang Prapatan beserta para anggotanya sudah mengunjungi pedagang mainan anak-anak bapak Nashori serta memberikan bantuan atas hilangnya beberapa barang dagangan saat ditinggal shalat Jumat," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Setelah mendapat laporan peristiwa itu, pihak kepolisian langsung berkoordinasi dengan Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW), serta tokoh masyarakat sekitar untuk membantu menemukan pelaku pencuri mainan sang pedagang.
"Kami bekerjasama dengan banyak pihak untuk dapat menemukan anak-anak yang diduga mengambil dagangan tersebut dan memanggil orang tuanya guna dilakukan pembinaan serta imbauan agar tidak mengulangi perbuatannya," tutur Ade.
Kapolsek Mampang Prapatan Kompol Mashuri menambahkan kepolisian juga telah mengganti uang kerugian agar Nashori bisa berjualan kembali.
"Kami mengganti uangnya sesuai dengan nilai kerugian supaya pedagang bisa belanja dan berjualan lagi," kata Kapolsek Mampang Prapatan Kompol Mashuri saat dihubungi di Jakarta, Senin.
Menurut Mashuri, saat ini Nashori sudah bisa berjualan kembali dan pihaknya masih mendalami kasus pencurian tersebut.
"Kami masih koordinasi dengan RT, RW, dan memeriksa CCTV untuk mencari pelakunya," tutupnya.
Baca juga: Polisi kembalikan motor barang bukti ke korban pencurian
Baca juga: Polsektro Cilandak beri motivasi petugas siskamling cegah pencurian
Baca juga: Putri pedangdut ditangkap polisi karena terduga mencuri sepeda motor
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022