Jakarta (ANTARA) - Jenama pangan sehat gluten free berbasis singkong Ladang Lima mengumumkan 10 finalis kompetisi "Inovasi Produk dan Pendampingan Bisnis Healthypreneur 2022".
"Program ini bertujuan untuk mendorong terciptanya lebih banyak variasi pangan gluten free berbahan tepung singkong, mengkurasi calon mitra UMKM yang sesuai untuk masuk ke jaringan pemasaran Ladang Lima, serta mengakselerasi pertumbuhan industri pangan gluten free dengan memberikan dukungan modal usaha bagi para pemenang," kata Annisa Pratiwi, CMO Ladang Lima dalam siaran pers pada Selasa.
Sebagai ajang tahunan pendampingan bagi para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang memasuki tahun kedua penyelenggaraannya, "Healthypreneur 2022" menyiapkan dukungan modal usaha puluhan juta rupiah dan kesempatan masuk ke jalur distribusi Ladang Lima untuk para pemenang.
Adapun muatan konten pengembangan kapasitas pada bootcamp tersebut mencakup teknik pengolahan tepung mocaf singkong menjadi produk pangan gluten free, branding, digital marketing, manajemen keuangan, dan metode pengujian pasar atau market testing untuk memastikan bahwa hasil inovasi produk benar-benar sesuai dengan kebutuhan atau selera konsumen sehingga dapat laku terjual.
Diluncurkan pada 15 Juli 2022, "Healthypreneur 2022 menjaring" 573 peserta dari 26 provinsi. Sebanyak 229 peserta lolos tahap tantangan pertama berupa cipta menu gluten free berbahan tepung singkong Ladang Lima.
Berdasarkan kreativitas menu dan kesesuaiannya sebagai produk gluten free, terpilih 31 semi finalis yang mendapatkan pendampingan melalui bootcamp online, dan ditantang lebih lanjut untuk melakukan validasi pasar dengan menjual menu barunya, dan dievaluasi berdasarkan perizinan usaha, kreativitas promosi digital, dan rencana pengembangan usahanya (pitch deck). Berikut 10 finalis beserta kreasinya:
1. Stephen Golden Kurniawan (Vegi Puff, Surabaya - Jawa Timur)
2. Elana Agustin (Kwacis Cookies, Surabaya - Jawa Timur)
3. Risa Shabrina Yusman (Briina Kitchenette, Malang - Jawa Timur)
4. Esie Hayundiar (MOM & GO, Balikpapan - Kalimantan Timur)
5. Rini Puspasari (Erthree Patisserie, Depok - Jawa Barat)
6. Ardian Firdaus Martanto (PAIQU, Sleman - DI Yogyakarta)
7. Rita Dyana Melati (Cissipizza, Malang - Jawa Timur)
8. Laksmi Indra Fatima (Lif n Lov Pie, Tangerang Selatan - Banten)
9. Anik Purwanti (DuCrija Mush Chi, Sragen - Jawa Tengah)
10. Santi Krisantina Hakim (WIZZ sausage, Tangerang Selatan - Banten)
Seluruh finalis ini sudah melakukan sesi penjurian di Grand Final Healthypreneur 2022 pada 6 November di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat.
"Healthypreneur Ladang Lima adalah pioneer program pendampingan terstruktur dan berkelanjutan untuk wirausaha pangan gluten free. Ini bukti bahwa sebuah bisnis tak perlu menunggu besar untuk mewujudkan tanggung jawab sosial lingkungannya. Dari finalis yang 80 persen perempuan, kami berharap Healthypreneur bisa menginspirasi banyak anak negeri, khususnya pelaku UMKM dan perempuan yang masih ragu untuk berpartisipasi dalam aktivitas ekonomi produktif," kata Annisa Pratiwi, CMO Ladang Lima.
Sementara itu, Stephen Golden, pemenang "Ladang Lima Healthypreneur 2022" dari Surabaya mengatakan bahwa melalui bootcamp dirinya didorong untuk melakukan uji pasar sebagai tantangan menuju 10 besar.
"Terima kasih Ladang Lima, karena selain tingkatkan pengetahuan dan keterampilan, kami juga didorong untuk melewati rasa khawatir dan rasa takut," katanya.
Baca juga: Perkenalkan variasi makanan sehat sejak kecil bermanfaat seumur hidup
Baca juga: Minimnya akses makanan sehat tingkatkan kematian akibat gagal jantung
Baca juga: Peneliti sarankan konsumsi makanan sehat untuk jaga kesehatan jantung
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022