Jakarta (ANTARA) - Ketua DPR RI Puan Maharani menilai Busan Indonesia Center (BIC) berperan penting dalam mengembangkan hubungan antara masyarakat Indonesia-Korea Selatan secara langsung.
Dia mendorong BIC memberi perhatian lebih terhadap pengenalan Indonesia bagi generasi muda Korea karena pemuda-pemudi yang akan menjadi pimpinan di masa depan.
“Seperti halnya K-Pop sudah cukup dikenal di kalangan muda Indonesia. Tentu sebaliknya kita perlu mendorong anak muda Korea juga mengenal luas mengenai Indonesia dan budaya Indonesia," kata Puan dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Pernyataan tersebut disampaikan Puan saat mengunjungi BIC yang terletak di Guemgok Dae Ro 357, Busan, Senin (7/11). BIC merupakan gedung multifungsi seluas 400 meter persegi dengan lima lantai yang berada di jalan utama yang diberi nama salah satu kota di Indonesia, yaitu Jalan Surabaya.
Dia menilai hubungan diplomatik Indonesia-Korea harus diupayakan untuk ditingkatkan dan disesuaikan dengan perkembangan zaman.
Namun menurut dia, hubungan masyarakat kedua negara juga perlu semakin dipererat untuk menjadi fondasi bagi kokoh-nya hubungan Indonesia dan Korea.
“Hubungan resmi antar pemerintah bisa mengalami pasang dan surut, namun jika hubungan antar masyarakatnya kuat, maka hubungan kedua negara tetap berjalan baik," ujarnya.
Puan mengatakan dalam pengembangan hubungan kedua negara, BIC diharapkan dapat menjadi "platform" untuk pengenalan dan pengembangan kerja sama seperti dalam bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, teknologi, budaya, dan pariwisata.
Dia berharap BIC untuk terus berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dalam menjalankan program-programnya sehingga dapat tercipta program yang bersinergi, saling melengkapi, dan saling memperkuat.
“Saya mengajak kita semua untuk terus memperkuat persahabatan antar masyarakat kedua negara, yang selanjutnya dapat berkontribusi bagi kokohnya hubungan Indonesia–Korea di masa depan," katanya.
Ketua DPR RI Puan Maharani mengunjungi BIC setelah memperoleh gelar Doktor Honoris Causa dari Pukyong National University (PKNU), Korea Selatan.
Puan juga berdialog dengan para pelaku UMKM dan unsur pemerintahan lokal serta melihat berbagai produk khas Indonesia karena di BIC juga dipamerkan buku-buku bahasa dan sastra Indonesia, rumah adat dan baju tradisional, batik, peta budaya, wisata, cagar alam, panorama Indonesia, santri, dan produk UMKM Indonesia.
Dalam kunjungan Puan ke BIC juga disambut Ketua Kim Soo-il. Kim membangun BIC untuk mempromosikan Indonesia di Korea Selatan.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2022