Kosgoro 1957 Sumsel beri literasi politik ke milenial melalui seni

Upaya memberikan literasi politik dapat lebih diterima oleh milenial ketimbang kegiatan lain yang berat-berat. ANTARA

Palembang (ANTARA) - Dewan Pimpinan Daerah Barisan Muda Kosgoro 1957 (BMK 57) Provinsi Sumatera Selatan memilih memberikan literasi politik kepada para anak muda milenial di daerah setempat melalui kegiatan bermuatan seni dan olahraga.

Ketua DPD BMK 57 Provinsi Sumsel Andi Rizkyansiah, di Palembang, Sabtu, mengatakan literasi politik penting untuk dipahami oleh milenial sebagai bekal mereka memahami situasi politik menjelang Pemilihan Umum 2024 mendatang.

Namun masalahnya, kata dia lagi, tak sedikit kalangan milenial masih memandang tabuh sesuatu hal berkaitan dengan politik padahal penting bagi mereka yang notabene sebagai pemilih pemula.

“Oleh sebab itu, BMK 57 sebagai, organisasi kepemudaan, memilih seni dan olahraga sebagai pendekatan untuk memberikan literasi politik kepada anak muda milenial,” ujar Andi Rizkyansiah yang baru dilantik sebagai Ketua BMK 57 Sumsel 2022 itu.

Menurutnya, berdasarkan hasil survei Dewan Pengurus Pusat (DPP) BMK 57 diketahui dua kegiatan tersebut masuk pada tingkatan dua terbesar, atau 90 persen paling banyak dilakukan milenial se-Indonesia tahun 2022 ini.

“Dari survei itu juga diketahui, karena kegiatan-kegiatan ini digemari, maka upaya memberikan literasi politik dapat lebih diterima oleh milenial ketimbang kegiatan lain yang berat-berat,” ujarnya.

Dia menjelaskan, dalam pelaksanaan pemberian literasi politik tersebut, DPD BMK 57 Sumsel akan mengadopsi kegiatan Solidarity Sport Fest 2022 yang dilakukan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) BMK 57 di Jakarta, September lalu.

Solidarity Sport Fest 2022 merupakan sebuah kompetisi olahraga dan musik dengan mempertandingkan lima cabang olahraga termasuk e-sport dengan jumlah peserta sebanyak 3.000 kalangan milenial.

Pendekatan untuk meliterasi politik bagi milenial ini sudah dilakukan oleh DPP BMK 57 melalui Solidarity Sport Fest 2022 bulan September lalu di Jakarta, dengan jumlah peserta lebih dari 3.000 orang.

“Selama berkegiatan SSF itu para peserta diberikan pemahaman politik itu menjunjung tinggi sportivitas, kejujuran dan kegigihan dalam mencapai tujuan bersama. Nah seperti itulah yang akan kami terapkan di Sumsel ini, mungkin mulai tahun 2023 nanti,” ujarnya.

Andi menegaskan, semua upaya yang siap dilakukan oleh BMK 57 Sumsel di bawah kepemimpinannya itu berdasarkan kepada tanggung jawab untuk menciptakan Pemilihan Umum 2024 yang berkualitas.
Baca juga: Kosgoro fasilitasi milenial dalam kompetisi olahraga dan musik
Baca juga: Kosgoro 1957 berdukacita atas tragedi Kanjuruhan