Jakarta (ANTARA) - Petenis peringkat satu dunia Carlos Alcaraz mengalahkan Grigor Dimitrov dua set langsung, saat Novak Djokovic melanjutkan upaya mempertahankan gelar Paris Masters dengan juga mencapai perempat final, Kamis waktu setempat.
Remaja Spanyol Alcaraz, yang berharap untuk memenangi gelar Masters ketiga tahun ini setelah keberhasilan sebelumnya di Miami dan Madrid, mengalahkan mantan peringkat tiga dunia Dimitrov 6-1, 6-3 dalam 72 menit.
Alcaraz akan dipastikan sebagai petenis nomor satu dunia pada akhir tahun sebelum ATP Finals di Turin akhir bulan ini jika dia mengangkat trofi akhir pekan ini di ibu kota Prancis.
"Itu bukan harinya, dia tidak bermain dalam performa terbaiknya, tapi saya memainkan permainan saya," kata juara US Open berusia 19 tahun itu, seperti disiarkan AFP, Jumat.
Baca juga: Alcaraz, Djokovic, dan Nadal bersaing ketat di Paris Masters
Baca juga: Piala Davis masuk kalender ATP mulai 2023
Alcaraz akan menghadapi Holger Rune untuk memperebutkan posisi empat besar setelah petenis Denmark itu mengalahkan unggulan ketujuh Andrey Rublev dengan kemenangan 6-4, 7-5.
Unggulan teratas tersebut memulai dengan cepat di Bercy Arena, mengambil sembilan dari 10 gim pertama untuk merebut kendali penuh pertandingan.
Dimitrov berhasil membalas pada set kedua, tetapi Alcaraz kembali mematahkan servis pada gim kedelapan dan dengan nyaman membungkus kemenangan.
Dia mencetak 16 winner dan hanya membuat enam unforced error dalam penampilannya yang dominan, sementara Dimitrov mencatat 24 unforced error dari raketnya.
Djokovic, yang mengincar gelar Bercy ketujuh, mengalahkan petenis Rusia Karen Khachanov 6-4, 6-1.
Juara Grand Slam 21 kali, yang sudah menjadi pemegang rekor 38 gelar Masters, itu akan melawan Lorenzo Musetti untuk memperebutkan tempat di semifinal.
Baca juga: Christo Rungkat/Nathan Barki melenggang ke semifinal ITF M25 Jakarta
Djokovic memperpanjang rekor kemenangannya di turnamen individu menjadi 18 pertandingan, sejak kekalahannya di perempat final French Open dari Rafael Nadal pada Mei.
Juara Wimbledon kini telah memenangi 10 dari 11 pertemuannya dengan Khachanov -- satu-satunya kekalahan terjadi di final Paris Masters 2018.
"Khachanov adalah seseorang yang sangat saya kenal," kata Djokovic.
"Kami banyak berlatih, dan kami bermain hampir 10 kali melawan satu sama lain di permukaan yang berbeda. Dia mengalahkan saya empat tahun lalu di final, jadi saya tahu dia menyukai permukaan ini, dia menyukai kondisi ini."
Petenis muda Italia Musetti mengalahkan unggulan ketiga Casper Ruud dalam tiga set untuk mencapai perempat final Masters perdananya di mana ia akan menghadapi Djokovic.
Petenis berusia 20 tahun, dengan peringkat ke-23 tertinggi dalam kariernya, bangkit dari ketinggalan untuk mengalahkan petenis Norwegia Ruud 4-6, 6-4, 6-4.
"Dia bermain sangat baik dan saya harus memainkan tenis terbaik saya untuk mengalahkannya," kata Musetti.
"Saya sangat senang bahwa semua kerja keras yang saya lakukan terus meningkatkan saya. Saya sangat bangga dengan kemenangan ini."
Baca juga: Dua ganda Indonesia melaju ke perempat final ITF M25 Jakarta
Baca juga: Swiatek bertekad tutup tahun ini dengan gelar WTA Finals
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022