Penetapan pemimpin baru di Bank Sentral merupakan bagian dari transformasi organisasi dan sumber daya manusia untuk memperkuat efektivitas organisasi dan pelaksanaan tugas di BI.Jakarta (ANTARA) - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menetapkan sembilan pemimpin baru BI yang terdiri atas delapan orang pemimpin satuan kerja (Satker) di Kantor Pusat dan Kantor Perwakilan, serta satu Staf Ahli Dewan Gubernur, Selasa.
Penetapan pemimpin baru di Bank Sentral merupakan bagian dari transformasi organisasi dan sumber daya manusia untuk memperkuat efektivitas organisasi dan pelaksanaan tugas di BI.
Dalam kesempatan tersebut, seperti dikutip dari keterangan resmi di Jakarta, Perry berpesan kepada pemimpin baru yang ditetapkan agar memaknai amanah yang diterima sebagai proses untuk memaksimalkan potensi diri dan mendorong kekuatan yang ada dalam diri.
Baca juga: BI sebut dunia masih akan hadapi krisis energi dan pangan ke depan
Ia menekankan para pemimpin di Bank Sentral bisa mengemban tugas untuk mentransformasi Satker menjadi yang terbaik.
Hal tersebut dapat diwujudkan dengan memaksimalkan inovasi dan kreativitas secara menyeluruh serta terus bersinergi dengan lembaga terkait sehingga dapat mengeluarkan hasil yang terbaik guna menjaga stabilitas, mendorong pertumbuhan, dan mensejahterakan rakyat.
Kesembilan pemimpin baru tersebut yakni Herawanto, yang sebelumnya menjabat Kepala Perwakilan BI Provinsi Jawa Barat menjadi Kepala Departemen Jasa Perbankan, Perizinan, dan Operasional Tresuri, Erna Wijayanti, yang sebelumnya menjabat Kepala Unit Khusus Transformasi Sistem Informasi menjadi Kepala Departemen Pengelolaan Logistik dan Fasilitas.
Kemudian Imam Subarkah, yang sebelumnya menjabat Kepala Perwakilan BI Provinsi Kalimantan Selatan menjadi Kepala Departemen Hukum, Dwityapoetra Besar, yang sebelumnya menjabat Kepala Departemen Pengelolaan Devisa menjadi Staf Ahli Dewan Gubernur Bidang Makroprudensial, serta Rahmatullah, yang sebelumnya menjabat Kepala Grup Pengembangan Pasar Keuangan Departemen Pengembangan Pasar Keuangan menjadi Plt Kepala Departemen Pengelolaan Devisa.
Baca juga: BI dan Study Group BIS publikasi laporan FX Markets in Asia Pacific
Rohadi Triatmono, yang sebelumnya menjabat Kepala Program Unit Khusus Transformasi Sistem Informasi menjadi Plt. Kepala Unit Khusus Transformasi Sistem Informasi, serta Arlyana Abubakar, yang sebelumnya menjabat Kepala Grup Pengembangan Akademi Bank Indonesia Institut menjadi Plt. Kepala Perwakilan BI Provinsi DKI Jakarta.
Selanjutnya, Wahyu Pratomo, yang sebelumnya menjabat Kepala Grup Transformasi Kelembagaan Departemen Manajemen Strategis dan Tata Kelola menjadi Plt. Kepala Perwakilan Bl Provinsi Kalimantan Selatan, serta Bambang Pramono, yang sebelumnya menjabat Deputi Kepala Perwakilan Bl Provinsi Jawa Barat menjadi Plt. Kepala Perwakilan BI Provinsi Jawa Barat.
Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022