Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Achmad Hafisz Tohir menekankan urgensi komitmen kerja sama regional untuk mendorong penguatan pariwisata pasca-pandemi COVID-19.
“Saya ingin menekankan perlunya penguatan kerja sama regional untuk pariwisata berkelanjutan sekaligus mempertimbangkan keragaman budaya di negara masing-masing,” kata Hafisz Tohir dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.
Hal tersebut disampaikan Hafisz saat “Plennary Session on Regional Cooperation in the Asia Pacific” dalam rangkaian kegiatan “The 30th Annual Congress of the Asia-Pacific Parliamentary Forum” (APPF 30) di Bangkok, Thailand, pada 26-29 Oktober 2022.
Dia menilai harus ada hubungan yang kuat antara komitmen parlemen tentang perubahan iklim dengan agenda pariwisata berkelanjutan. Langkah itu menurut dia, seperti yang juga dipromosikan Organisasi PBB untuk Organisasi Pariwisata Dunia (UNWTO).
Dia juga menekankan pentingnya keselarasan program pemulihan pasca-COVID-19 dengan pemulihan sektor pariwisata.
“Seperti yang kita ketahui, industri pariwisata global terkena dampak pandemi yang sangat parah sehingga menyebabkan hilangnya pendapatan pariwisata dengan jumlah yang belum pernah terjadi sebelumnya,” ujarnya.
Hafisz menegaskan bahwa Indonesia terbuka untuk kedatangan wisatawan dari negara-negara Asia Pasifik dan diharapkan ada peningkatan kerja sama pariwisata regional.
Baca juga: BKSAP DPR: Indonesia komitmen mengatasi perubahan iklim
Baca juga: BKSAP DPR: Parlemen berperan rumuskan kebijakan atasi perubahan iklim
Baca juga: BKSAP DPR RI ajak parlemen P20 tingkatkan multilateralisme
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2022