Sungailiat (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melantik 22 orang Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) kecamatan untuk ditempatkan di delapan wilayah kecamatan.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bangka Corri Ihsan di Sungailiat, Kamis mengatakan 22 orang Panwaslu kecamatan untuk menduduki masa kerja terhitung hari ini hingga akhir tahapan pemilu 2024 mendatang.
Dia mengatakan, masing - masing kecamatan akan ditempatkan tiga orang panitia pengawas pemilu kecuali Kecamatan Mendo Barat dan Kecamatan Bakam yang saat ini baru terdapat dua orang.
"Untuk melengkapi tiga orang petugas pengawas di Kecamatan Merawang dan Mendo Barat dalam waktu dekat kita akan melantik kembali," jelas dia.
Corri Ihsan memastikan Panwaslu kecamatan yang dikukuhkan tersebut merupakan orang-orang yang dianggap mampu menjalankan tugas pengawasan di lapangan karena sudah melalui tahapan penjaringan yang cukup ketat.
"Saya sarankan seluruh Panwaslu kecamatan dapat berkoordinasi dengan perangkat pimpinan kecamatan mengingat tugasnya sebagai perpanjangan tangan Bawaslu sangat berat," ujarnya.
Ia menegaskan, Panwaslu kecamatan dituntut bekerja sesuai dengan aturan yang berlaku serta harus menjaga komitmen pengawasan karena diketahui godaan dari luar untuk mempengaruhi tugas sangatlah banyak.
"Kami tanamkan integritas di semua panitia pengawasan sebab hanya dengan sikap integritas itu yang mampu menangkal godaan di lapangan," kata Corri Ihsan.
Pengalaman pemilu 2019 lalu kata dia, pengawasan pemilu lebih diintensifkan di daerah perbatasan seperti di Kecamatan Mendo Barat yang berbatasan dengan Kota Pangkalpinang dan perbatasan Kabupaten Bangka Barat di Kecamatan Bakam.
"Untuk memastikan kemampuan bekerja di lapangan, kami juga melakukan pengawasan kinerja Panwaslu kecamatan apakah sesuai dengan komitmen awal atau tidak," tegas Corri Ihsan.
Pewarta: Kasmono
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2022