RANS PIK dan Pelita Jaya satu grup dalam Piala Indonesia

Jakarta (ANTARA) - RANS PIK Basketball dan Pelita Jaya Bakrie tergabung dalam Grup C pada turnamen Piala Indonesia yang diinisiasi oleh Liga Bola Basket Indonesia (IBL) yang akan bergulir di Sritex Arena, Solo, pada 4-13 November.

Undian dilakukan bersamaan konferensi pers yang digelar di Jakarta, Rabu, dengan dihadiri perwakilan 15 klub IBL yang akan bertanding. Sebanyak 15 tim dibagi ke dalam empat pot berdasarkan ranking regular sistem, kemudian mereka diundi menempati empat grup.

Salah seorang pemain RANS PIK Basketball Oki Wira Sanjaya sangat bersemangat untuk mengikuti pertandingan.

"Saya sebagai pemain sangat excited sekali untuk kompetisi ini karena ini penantian kita selama pandemi, untuk bisa pergi ke satu kota buat bertemu dengan fans... Indonesia Cup ini juga menjadi ajang untuk pembuktian selama latihan," kata Oki dalam konferensi pers.

Selain RANS PIK yang akan berhadapan dengan runner up IBL 2022, Grup C juga berisikan Bima Perkasa Jogja dan Bali United Basketball.

Hasil undian tersebut juga mempertemukan Dewa United Surabaya, NSH Mountain Gold Timika, Elang Pacific Caesar Surabaya dan Satya Wacana Salatiga dalam Grup A.

Merlihat persaingan dalam grup, pemain Dewa United Surabaya Jamarr Andre Johnson tidak menganggap remeh lawannya dalam tim.

"Setiap tim bisa berat, kita harus fokus setiap tanding... Target sendiri adalah kita selalu maksud untuk juara, kita fokus game by game, cuma kerja keras," ujar Jamarr.

Grup B ditempati oleh juara IBL 2022 Satria Muda Pertamina Jakarta, bersama EVOS Thunder Bogor dan Amartha Hangtuah Jakarta, dengan menyisakan satu slot kosong mengingat jumlah tim yang ganjil.

Sedangkan Grup D dihuni oleh Bumi Borneo Pontianak West Bandits Combiphar Solo, Prawira Bandung dan Tangerang Hawks Basketball.

Hasil undian Piala Indonesia yang dilakukan di Jakarta, Rabu (26/10/2022). (ANTARA/HO-IBL)

Dari hasil undian empat grup tersebut, dua klub teratas maju ke perdelapan final. Peringkat satu Grup A akan bertemu dengan peringkat dua Grup B, sedangkan peringkat dua Grup A akan bertemu dengan peringkat satu Grup B.

Demikian pula, peringkat satu Grup C akan bertemu dengan peringkat dua Grup D, sementara peringkat dua Grup C akan bertemu dengan peringkat satu Grup D.

Pemenang perdelapan final masuk semifinal, kemudian akan melaju ke final yang nantinya hanya dihuni peringkat satu, dua, tiga dan empat.