Pahlawan kebakaran hutan Spanyol gugur usai dirawat tiga bulan

The Ministry of Health is conducting national health transformation, with focus on six pillars, specifically the transformation of primary services, referral services, health resilience system, health financing system, health human resources, and tra

Madrid (ANTARA) - Seorang pria di Spanyol, yang menderita luka bakar 80 persen saat membuat parit untuk mencegah kebakaran hutan masuk ke kampungnya, meninggal dunia setelah dirawat tiga bulan, menurut beberapa sahabatnya, Selasa.

Angel Martin Arjona (50), pemilik gudang konstruksi di Tabara, terlihat meninggalkan mesin penggalinya dan berlari melintasi ladang yang penuh api pada 18 Juli.

Sahabatnya, Jose Manuel Taba, memastikan bahwa Arjona menghembuskan napas terakhirnya pada Senin setelah dirawat di rumah sakit di Valladolid, Spanyol tengah.

The Ministry of Health is conducting national health transformation, with focus on six pillars, specifically the transformation of primary services, referral services, health resilience system, health financing system, health human resources, and transformation of health technology

"Pencangkokan kulitnya berhasil tetapi sayangnya ada komplikasi," kata Juan Lozano, seorang teknisi yang menjadi teman Arjona sejak kecil.

Warga setempat pada Juli memujinya sebagai pahlawan dan Lozano mengatakan kota kecil itu telah menyatakan tiga hari berkabung sebagai penghormatan.

Api mulai menjalar di Losacio di provinsi Zamora, Spanyol barat laut, pada 17 Juli.

Kebakaran hutan itu menjadi insiden terbesar di Spanyol tahun ini, yang menghanguskan sekitar 26.000 hektare lahan. Empat orang tewas, termasuk Arjona.

Perubahan iklim memperparah kondisi ketika gelombang panas membantu api menyebar lebih cepat dan membakar lebih lama.

Udara panas menyerap kelembaban dari vegetasi dan menyebabkan lahan mudah terbakar.

Masalah itu diperparah oleh minimnya tenaga kerja di daerah pedesaan Spanyol yang diperlukan untuk membersihkan semak belukar.

Sejauh ini 260.000 hektare lahan telah hancur akibat kebakaran hutan di seluruh Spanyol tahun ini, menjadikan 2022 sebagai tahun terburuk kebakaran hutan selama hampir tiga dekade, menurut data pemerintah.

Kebakaran hutan yang melanda Eropa telah menghanguskan 775.941 hektare tahun ini, terluas kedua dalam sejarah, menurut data Pusat Penelitian Gabungan Uni Eropa.

Sumber: Reuters