Sumatera Utara (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara mengimbau masyarakat untuk memperketat penerapan protokol kesehatan seiring dengan ditemukannya virus COVID-19 varian XBB di Indonesia.
Protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menghindari kerumunan, dan mencuci tangan pakai sabun, serta melakukan testing apabila mengalami tanda dan gejala COVID-19.

Baca juga: Kemenkes minta masyarakat tetap jaga prokes dan tidak panik karena XBB

"Kita minta masyarakat tetap waspada dan memperkuat protokol kesehatan, terutama memakai masker," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumut drg Ismail Lubis di Medan, Senin.

Ia juga meminta masyarakat segera melengkapi vaksinasi COVID-19 hingga dosis ketiga untuk meningkatkan proteksi terhadap penularan virus Corona.

"Masyarakat diharapkan lengkapi vaksinasi dosis satu, dosis dua, dan booster. Segera ke petugas kesehatan jika ada gejala," katanya.

Baca juga: Kemenko PMK: Varian XBB ingatkan masih perlunya disiplin prokes

Ia memastikan hingga saat ini belum ditemukan kasus penularan COVID-19 varian XBB di wilayah Sumut.

"Sampai saat ini belum ada," ujar Ismail.

Omicron subvarian XBB yang menyebabkan lonjakan kasus di Singapura telah terdeteksi di Indonesia.

Baca juga: Pakar: Kelangkaan vaksin dan minim pelacakan bahayakan RI hadapi XBB

Kasus pertama XBB di Indonesia merupakan transmisi lokal, terdeteksi pada seorang perempuan berusia 29 tahun yang baru saja kembali dari Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Pewarta: Nur Aprilliana Br. Sitorus
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022