untuk mengetahui seberapa besar dampak dari FDP terhadap masyarakatPoso (ANTARA) -
"Total uang yang beredar hingga malam ketiga pelaksanaan FDP mencapai Rp131 juta," kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulteng, Diah Agustiningsih di Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah, Sabtu malam.
Dia menjelaskan perhitungan itu hanya dilakukan khusus dalam arena penyelenggaraan FDP, yang bekerjasama dengan pihak analis Bank Indonesia (BI) perwakilan Sulteng.
Baca juga: FKPT sebut Festival Danau Poso pengaruhi penurunan indeks radikalisme
"Kami memang mengkhususkan kerja sama dengan pihak BI Sulteng untuk mengetahui seberapa besar dampak dari FDP terhadap masyarakat," ucapnya.
Agustiningsih merinci, peredaran uang pada hari pertama pelaksanaan FDP senilai Rp35.397.000, sedangkan hari kedua senilai Rp39.841.000 dan hari ketiga FDP mencapai Rp55.945.000.
"Sekali lagi, ini sasaran perhitungannya hanya melibatkan 80 pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan industri kecil menengah (IKM) atau yang ada di dalam arena FDP," katanya.
Baca juga: Festival Danau Poso tampilkan Mosango sebagai perekat kerukunan
Pewarta: Muhammad Izfaldi
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2022