...di sejumlah daerah apabila terdapat kekurangan pasokan

Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Perdagangan akan mengantisipasi ketersediaan dan stabilisasi harga bahan kebutuhan pokok menjelang Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 2012.

"Kami berharap para ulama dapat memberikan himbauan bahwa bulan Ramadhan itu bukan momentum untuk meningkatkan konsumsi karena data-data kami menunjukkan tingkat konsumsi pada Ramadhan justru melonjak," kata Wakil Menteri Perdagangan, Bayu Krisnamurthi, di Gedung Kementerian Perdagangan Jakarta, Selasa.

Bayu mengatakan Kementerian Perdagangan akan melaksanakan sejumlah kegiatan untuk antisipasi ketersediaan dan stabilisasi harga bahan kebutuhan pokok antara lain kunjungan kerja ke pasar-pasar induk dan tradisional.

"Kami juga akan melaksanakan koordinasi dengan pelaku usaha terutama produsen, distributor, dan instansi terkait," kata Bayu.

Langkah pemantauan lain, menurut Bayu, yaitu pembentukan posko bahan pokok pusat dan daerah serta penyelenggaraan pasar murah.

"Sepuluh pemerintah provinsi telah mengirimkan jadwal pelaksaan pasar murah 2012 untuk antisipasi kenaikan harga jelang hari besar keagamaan nasional," kata Bayu.

Sementara Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Gunaryo, mengatakan fluktuasi harga kebutuhan pokok masih dianggap wajar pada kisaran lima persen.

"Sejak sebulan lalu kami sudah melakukan pemantauan komoditi di sejumlah daerah apabila terdapat kekurangan pasokan," kata Gunaryo.

(I026)

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2012