Prestasi ini adalah wujud inovasi dan kreativitas mahasiswa dalam menjawab tantangan energi berkelanjutan di masa depan sekaligus menunjukkan perlunya kolaborasi lintas disiplin ilmu untuk memecahkan persoalan-persoalan terkini
Depok (ANTARA) - Tim Nakoela dan Tim Arjuna yang tergabung dalam Tim Universitas Indonesia Supermileage Vehicle (UI-SMV), meraih "double winner" dalam ajang “Shell Eco Marathon 2022 Indonesia” di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada 11-15 Oktober 2022.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI, Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, di Kampus UI Depok, Jawa Barat, Kamis memberikan apresiasi, dan rasa bangga atas pencapaian Tim UI-SMV beserta para dosen pembimbing yang terus berhasil menorehkan prestasi di tingkat internasional.
Tim Nakoela menempati juara pertama di kelas Prototype Internal Combustion Engine (ICE) dan Arjuna peringkat pertama di kelas Urban Concept Battery Electric. Kemenangan ini mengulang prestasi UI meraih double winner pada “Shell Eco-marathon Asia” di Manila, Filipina, pada 2016.
"Prestasi ini adalah wujud inovasi dan kreativitas mahasiswa dalam menjawab tantangan energi berkelanjutan di masa depan sekaligus menunjukkan perlunya kolaborasi lintas disiplin ilmu untuk memecahkan persoalan-persoalan terkini. Semoga capaian tersebut menjadi motivasi bagi para pemenang untuk terus berinovasi dan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk turut berprestasi," kata Abdul Haris.
Ada enam kelas yang dilombakan dalam kompetisi ini, yaitu Prototype Internal Combustion Engine (ICE), Prototype Battery-Electric, Prototype Hydrogen Fuel Cell, Urban Concept Internal Combustion Engine (ICE), Urban Concept Battery-Electric, dan Urban Concept Hydrogen Fuel Cell. Dari keenam kelas tersebut, mobil rancangan Tim Nakoela berhasil mencetak rekor 905.21 kilometer per liter (km/l) untuk kelas prototype dengan jarak setara Semarang-Lombok.
Sementara itu, Tim Arjuna berhasil merancang dan mengujicobakan mobil yang mampu menempuh 194.19 kilometer per kilo watt hour (km/kWh) untuk kelas battery electric urban concept.
Shell Eco-Marathon merupakan kompetisi yang menantang mahasiswa perguruan tinggi di berbagai negara di dunia untuk berinovasi merancang, membangun, sekaligus menguji kendaraan hemat energi demi menjawab tantangan energi di masa depan.
Tahun 2022 ini, Shell Eco-Marathon diikuti 47 tim mahasiswa dari sembilan negara, yakni Indonesia, India, Kazakhstan, Korea Selatan, Malaysia, Nepal, Filipina, Singapura, dan Vietnam.
Tim Nakoela dibimbing oleh Dr.-Ing. Mohammad Adhitya beranggotakan Rayhan Danendra Wiracalosa (Team Manager), Muammar Shaddam Kusnandar (Driver), Ariza Aulia Ghifari, Rai Zulfikar Satriagama, Yusuf Timothy Turnip, Arafa Maulana Abdillah, Mohamad Iqbal Risya, dan Daffa Farhan Ahmad.
Tim Arjuna dibimbing oleh Dr. Ir. Feri Yusivar, M.Eng. dengan anggota mahasiswa, yaitu Edward Lumbanraja (Team Manager), Zahran Mizuya (Driver), Andriko Rasta Indriantomo, Muhammad Alfan Fuad Dzia Ul-Haq, Irvian Zakky Marta, dan Zharfan Rosyad. Tim non-teknis yang turut membantu terdiri atas Hana Nabila, Ivana Esteria, Nada Wahyudhia, Nabila Apsari Dwina Putri (FMIPA), dan Farhan Manan Ramadhan.
Baca juga: Kapal hemat energi mahasiswa UI juara terfavorit lomba kelas dunia
Baca juga: Tim Hydros UI raih posisi keempat lomba kapal hemat energi di Monaco
Baca juga: Kalabia Evo-4 tim Sadewa Otto UI pecahkan rekor Asia
Baca juga: Mahasiswa FTUI raih penghargaan ajang kapal hemat energi dunia
Pewarta: Feru Lantara
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2022