Indonesian Youth Conference digelar awal Juli ini

Indonesian Youth Conference (IYC) merupakan suatu wadah bagi para anak muda Indonesia sebagai sarana menambah wawasan dan mempersiapkan diri dalam membangun masa depan Indonesia. Kegiatan yang dirangkai oleh sekelompok anak muda sejak dua tahun yang lalu ini akan kembali digelar pada awal Juli 2012 yang akan datang.

Setelah mengusung tagline “Saatnya Suara Kita Didengar” pada tahun 2010 dan “Masa Depan Dimulai dari Sekarang” di tahun 2011, tagline IYC tahun ini adalah “Kita yang Menentukan”. Tagline ini dipilih sebagai bentuk kelanjutan dari IYC pada tahun-tahun sebelumnya sebagai ajakan untuk lebih berani bersuara dan bertindak untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.

IYC 2012 akan digelar pada awal Juli mendatang. Event ini diharapkan akan menginspirasi makin banyak lagi anak-anak muda di Indonesia, seperti IYC di tahun-tahun sebelumnya.

Tahun ini, IYC akan kembali dibuka dengan 2 kegiatan utama; Forum dan Festival. Forum IYC 2012 akan diadakan pada 3-6 Juli 2012. Kegiatan ini akan mengundang 66 perwakilan provinsi se-Indonesia yang terdiri dari duta dan delegasi. Mereka akan mengikuti berbagai kegiatan yang diharapkan akan mengoptimalkan potensi yang mereka miliki. Seperti halnya di tahun 2010, 66 Duta dan Delegasi Forum 2012 akan merealisasikan proyek sosial di provinsi masing-masing.

Festival IYC 2012 akan diadakan pada 7 Juli 2012 di Thamrin Nine Ballroom, Gedung UOB Plaza, Jl. M.H Thamrin No.10 Jakarta Pusat. Seperti halnya tahun-tahun sebelumnya, Festival tahun ini akan diadakan seminar dengan 14 topik dengan pembicara-pembicara yang kompeten di bidangnya.

Seminar yang disajikan terdiri dari topik-topik tahun lalu dan juga beberapa topik yang baru.

Topik seminar tersebut diantaranya, yaitu Jurnalisme dan Media Sosial, Pendidikan, HAM, Anti-korupsi, Gerakan Pemuda, Kreativitas, Olahraga, Politik, dan masih banyak lagi. Pembicara yang akan mengisi topik-topik tersebut antara lain Enda Nasution, Didi Petet, Rifat Sungkar, KontraS, Ligwina Hananto, dan lain-lain.

Selain itu, Festival juga akan dimeriahkan oleh pertujukan seni yang menampilkan pertunjukan musik dan kebudayaan oleh Sanggar Tari Pregina Agung, HiVi, dan Raisa.

Selain Forum dan Festival, IYC kali ini akan ada pameran yang melibatkan komunitaskomunitas anak muda yang bergerak di berbagai bidang. Selain komunitas-komunitas, pameran ini juga akan diramaikan dengan pameran fotografi dan instalasi karya seni dari berbagai kontributor. IYC Artspace ini diadakan untuk memberikan apresiasi kepada karya dan kegiatan-kegiatan positif anak muda di Indonesia.

“Masa Depan Dimulai dari Sekarang” menjadi tagline IYC 2011 yang diselenggarakan pada Sabtu, 16 Juli 2011 di Upper Room, Wisma Nusantara, Jakarta.

Festival kali ini mengangkat 14 topik; topik yang sebelumnya dibawakan di IYC 2010 dan beberapa topik baru, yaitu pendidikan, diplomasi, sudut pembaharuan, media, anti-korupsi, aktivisme, entrepreneurship, lingkungan, ekonomi, politik, kreativitas, teknologi, olahraga dan ‘surprise session’ dengan pembicara yang ahli di bidangnya, seperti Joko Anwar, Anies Baswedan, Putra Nababan, Najwa Shihab, Billy Boen, Koalisi Pemuda Hijau Indonesia (KOPHI), Andi Bachtiar, Budi Soehardi, Tri Mumpuni, ASHOKA, Kementrian Luar Negeri RI dan US Embassy. Festival tahun ini akan dimeriahkan oleh penampilan dari Alexa, The Trees and The Wild, dan Seratus Persen, serta fashion show kebudayaan.

Selain mengadakan seminar dan talkshow, pada IYC 2011 juga diadakan expo komunitas yang diisi oleh berbagai komunitas yang bergerak di bidang anak muda, seperti: Berburu (Berbudaya Itu Seru), IFL (Indonesian Future Leaders), dan Wiserearth. Ada sekitar 1000 pengunjung yang mengunjungi Festival IYC 2011.

IYC 2010 diselenggarakan pada bulan pada 1-4 Juli 2010. Di tahun 2010, IYC dengan tagline “Saatnya Suara Kita Didengar”, diadakan dalam dua bentuk kegiatan, yaitu Forum IYC dan Festival IYC. Forum IYC, diselenggarakan di Wisma 678 Kemang, terdapat 33 anak muda yang dipilih mewakili provinsinya masing-masing dari seluruh Indonesia.

Adapun jumlah pelamar Forum IYC mencapai 400 orang dari 31 provinsi. Para Duta Forum mengikuti pelatihan, seminar, lokakarya, dan berbagai kegiatan dalam memaksimalkan potensi mereka sebagai pemuda. Duta Forum IYC in diwajibkan untuk membuat suatu proyek berkaitan dengan isu-isu di provinsinya. Beberapa proyek yang telah berhasil mereka buat, diantaranya adalah “Sekolah Hidup Anak Jalanan” oleh perwakilan Provinsi Sumatera Selatan, “Sekolah Bersama Yuk” oleh perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara, “Penyuluhan Akbar Filarisasi dan Kesehatan Keluarga se-kota Depok” oleh perwakilan Provinsi Jawa Barat dan “Training for Trainers & Achievement Motivation Training” oleh perwakilan Provinsi Jawa Tengah.

Festival IYC pertama diadakan pada Hari Minggu, 4 Juli 2010 di Komunitas Salihara, Pasar Minggu. Festival terdiri dari 16 topik yang diangkat berdasarkan isu-isu penting di Indonesia, antara lain pendidikan, lingkungan, diplomasi, anti-korupsi, film-musikfotography, dan budaya, dengan menghadirkan 32 pembicara, diantaranya Najwa Shihab, Dino Patti Djalal, Arief Rachman, Yoris Sebastian, Desi Anwar, dan Mira Lesmana.

Sebagai penutup, Festival IYC 2010 juga dimeriahkan oleh Drew, Efek Rumah Kaca dan Saung Angklung Udjo yang mengajarkan para peserta bermain angklung. Festival IYC 2010 dihadiri oleh 400 pengunjung.

IYC ada atas dasar fakta bahwa terdapat lebih dari 60 juta anak muda di Indonesia serta keyakinan bahwa mereka merupakan penentu masa depan bangsa ini. IYC bukan sekedar acara tahunan untuk anak muda, lebih dari itu IYC bertujuan untuk menjadi kegiatan yang nyata dan aktif bagi anak muda Indonesia untuk menyuarakan aspirasi mereka dan saling mendukung dalam menentukan masa depan mereka, dan terlebih lagi masa depan Indonesia.

“Peran anak muda sangatlah penting, bagaikan fondasi untuk suatu bangsa, maka dari itu Indonesian Youth Conference hadir sebagai salah satu wadah yg bertujuan untuk menginspirasi banyak anak muda Indonesia untuk terus bermimpi membangun dan memajukan bangsa indonesia, karena masa depan dimulai dari sekarang dan kita yang menentukan!” -Satrya Damarjati, Penanggungjawab Festival IYC 2012

Masa depan Indonesia, kita yang menentukan!
(advertorial)