Keberhasilan itu membuat Chongqing mendapat julukan baru tahun ini, "kota elang terbang".
Ekspatriat Inggris James Alexander telah menyaksikan perubahan tersebut.
Untuk meningkatkan habitat alami bagi burung yang bermigrasi, Chongqing membatalkan pengembangan sebuah proyek real estat di Pulau Guangyang di Sungai Yangtze pada 2017.
Pulau itu merupakan rumah bagi hampir 200 spesies burung dan destinasi bagi banyak burung migran lainnya pada musim dingin.
Sementara itu, kota itu juga telah berupaya untuk meningkatkan kualitas air sungai dan danau sembari meningkatkan upaya untuk memberantas perburuan satwa liar.
Pemerintah kota, badan amal, dan lembaga perlindungan satwa liar juga telah menyelenggarakan sejumlah aktivitas untuk meningkatkan kesadaran akan perlindungan burung di kalangan masyarakat.
Pewarta: Xinhua
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022
