Jakarta (ANTARA) - Gelandang Persib Bandung Erwin Ramdani mengatakan dirinya fokus melakukan pemulihan cedera pada jeda kompetisi Liga 1 Indonesia akibat Tragedi Kanjuruhan pada awal bulan ini.
Erwin menjelaskan dirinya melihat sisi positif dari penundaan kompetisi karena ia dapat lebih fokus kepada cedera patah tulang yang ia dapatkan ketika membela Persib Bandung menghadapi Arema FC pada pekan ke-9 Liga 1 Indonesia.
"Saya tidak mau bicara mengambil keuntungan dari situasi ini. Tapi lebih ada space waktu lebih untuk pemulihan dan saya tidak banyak tertinggal pertandingan juga," kata Erwin, dikutip dari situs resmi klub, Minggu.
Baca juga: Kondisi gelandang Persib Erwin Ramdani berangsur pulih
Baca juga: Luis Milla puas dengan kebugaran pemain Persib Bandung
Menurut Erwin, kesempatan ini akan ia coba maksimalkan untuk pemulihan dan saat ini dirinya mengaku sudah bisa berkegiatan normal seperti biasanya.
Meski begitu, pemain berusia 29 tahun itu menjelaskan masih ada beberapa gerakan yang masih terasa nyeri jika dilakukan.
"Saya bisa mulai dari sekarang mempersiapkan diri dan kondisi supaya nanti saya benar-benar 100 persen, saya sudah bisa sama, atau tidak tertinggal jauh dari teman-teman yang lain," kata Erwin menjelaskan.
Erwin Ramdani diketahui harus menepi beberapa waktu setelah ia mendapatkan cedera patah tulang karena berduel dengan pemain Arema FC Achmad Figo yang mengakibatkan dirinya terjatuh dan salah tumpuan ketika mendarat di tanah.
Karena insiden tersebut, Erwin yang baru masuk pada menit ke-70 harus ditarik keluar 13 menit kemudian dan digantikan oleh gelandang Abdul Aziz Luthfi Akbar.
Selama membela Persib di Liga 1 musim ini, pemain kelahiran 11 Maret 1993 tersebut telah mencatatkan enam penampilan dan menyumbangkan satu gol dari total 209 menit bermain.
Baca juga: Robby Darwis semangati pemain Persib di tengah mandeknya kompetisi
Baca juga: Victor Igbonefo berharap terus sehat di usia 37 tahun
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022