Jadi perempuan itu tidak hanya sebagai ibu rumah tangga tapi di era globalisasi ini sudah harus dilibatkan dalam kepengurusan wilayah

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) ingin melibatkan peran perempuan agar lebih aktif dalam organisasi ataupun kepengurusan lingkungan di setiap kelurahan diantaranya dengan menyertakan dalam program Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak (KRPPA).

"Jadi perempuan itu tidak hanya sebagai ibu rumah tangga tapi di era globalisasi ini sudah harus dilibatkan dalam kepengurusan wilayah," kata Kepala Suku Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Jakarta Barat, Sikah Winarni, saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

Dengan demikian, eksistensi peran perempuan dalam kepengurusan di lingkungan tingkat kelurahan bisa lebih terasa.

Hal tersebut juga yang akan membentuk kesan independen terhadap perempuan sehingga terhindar dari tindak kekerasan.

"Karena sejak dahulu perempuan ini yang kerap jadi sasaran dan rentan kekerasan seksual. Jadi kita ingin tingkatkan peran perempuan di tengah masyarakat," jelas dia.

Nantinya, dalam program ini para kalangan perempuan dilibatkan dalam kepengurusan seperti menjadi ketua Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW).

Para ibu rumah tangga juga akan dilibatkan menjadi kader Dasawisma di setiap kelurahan dan kecamatan.

Tidak hanya itu, pihaknya juga akan memberdayakan ramah anak seperti Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) di setiap kecamatan.

"Diharapkan seluruh kelurahan mempergunakan fasilitas tersebut untuk menggelar kegiatan kegiatan menarik dan positif bagi anak," kata dia.

Pihaknya juga menjadikan beberapa di wilayah RPTRA sebagai pos pengaduan bagi korban kekerasan seksual terhadap perempuan atau anak.

"Kita harapkan program ini bisa bergulir secara maksimal sehingga hak serta perlindungan anak dan perempuan di wilayah bisa terjaga," jelas dia.
Baca juga: Jakbar dirikan pos P2TP2A tampung aduan kekerasan perempuan dan anak
Baca juga: Pemprov DKI Jakarta gelar "Ibu Ibukota Awards 2022"
Baca juga: Menteri PPPA ajak masyarakat berani laporkan tindak kekerasan seksual

Pewarta: Walda Marison
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022