Jakarta (ANTARA) - Grup band asal Inggris The 1975 resmi merilis album terbarunya bertajuk "Being Funny in a Foreign Language" pada Jumat (14/10) waktu setempat.
Dengan total 11 lagu, The 1975 membawakan versi terbaik mereka di album ini.
Menjadi band yang telah eksis sejak 2013, membuat The 1975 memiliki kedekatan tersendiri pada generasi yang berada di era tersebut hingga sekarang. Sama seperti waktu, The 1975 juga bertumbuh menjadi salah satu grup band rock yang paling menarik saat ini.
Dengan menggabungkan tekstur dan ide musik soft-rock dari tiga dekade lalu dengan kepekaan modern yang akrab namun khas, "Being Funny in a Foreign Language" mengemas nuansa musik dari band tersebut dengan pas dan berdimensi, namun juga tetap personal.
"Being Funny in a Foreign Language" dibuka dengan lagu "The 1975" yang di tiap album memiliki pendekatan dan lirik yang berbeda-beda. Di album ini, lagu tersebut terkesan tak se-intens "The 1975" lainnya di album-album sebelumnya.
Selain itu, "Being Funny in a Foreign Language" adalah jenis yang berbeda dari album 1975. Dalam beberapa wawancara, vokalis Matty Healy telah berbicara tentang keinginan band untuk mengurangi ambisi yang menghabiskan banyak waktu dan membuat rekaman yang lebih naturalistik. Mereka menggandeng produser populer Jack Antonoff untuk produksi album ini.
Album memiliki lagu-lagu dengan tempo sedang nan menyenangkan seperti "Happiness", "I'm in Love with You", "Looking For Somebody (To Love)", "Wintering", hingga "Part of the Band". Tidak berlebihan jika mengatakan lagu-lagu ini seakan membawa para penggemarnya kembali ke masa-masa awal dimana mereka pertama kali menemukan The 1975 di internet atau radio.
Ada juga lagu-lagu dengan tempo lambat yang tentu tak kalah ciamik yaitu "Oh Caroline", "All I Need To Hear", "Human Too", dan "About You".
Album kelima ini menjadi capaian baru dari The 1975 dalam merangkul, memproses, memahami, dan mendefinisikan dengan tepat siapa dan apa mereka sebagai sebuah grup musik. Tidak hanya itu, mereka tetap tampil dengan kepercayaan diri dan kebebasan yang tidak dimiliki sebagian besar band.
Penantian panjang penggemar akan album ini juga akan terobati segera dengan tur dunia band, dengan tajuk "The 1975 - At They Very Best" -- The 1975 yang tampil percaya diri, dengan versi terbaik mereka.
Baca juga: The 1975 rilis single baru "I'm in Love with You"
Baca juga: The 1975 kisahkan indahnya jatuh cinta lewat "Happiness"
Baca juga: The 1975 rilis lagu baru "Part of the Band"
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022