Jakarta (ANTARA) - Tren belanja daring dari ponsel pintar diperkirakan akan terus meningkat menjelang libur akhir tahun di Indonesia berdasarkan laporan bertajuk "The 2022 Indonesia Holiday Shopping Guide" yang dirilis oleh InMobi.

Sebagai penyedia layanan konten hingga teknologi marketing digital di Tanah Air, InMobi melakukan survei kepada 1009 pengguna di Indonesia untuk melihat kecenderungan tren belanja menjelang masa liburan.

"Masa liburan yang selalu identik dengan penjualan, konsumen di Indonesia dan negara-negara Asia Tenggara lainnya menghabiskan lebih banyak waktunya untuk berbelanja melalui mobile," ujar Managing Director Asia Pacific InMobi Rishi Bedi mengenai tren belanja akhir tahun dalam siaran persnya, Kamis.

Baca juga: Tokopedia rangkum tren belanja di Jakarta sepanjang kuartal 1 2022

Rishi menjelaskan bahwa brand dapat memanfaatkan strategi keterlibatan mobile-first secara proaktif menangkap pangsa pasar selama periode kompetitif ini, dan membantu brand menjadi yang terdepan.

Laporan itu mengungkapkan 77 persen responden memang sudah merencanakan untuk berbelanja di akhir tahun menggunakan ponsel pintar mereka, bahkan sebanyak 56 persen responden menaikkan anggaran belanjanya dibandingkan tahun sebelumnya.

Dalam laporan itu juga disebutkan sebagai negara dengan adopsi e-commerce masif secara global, rupanya konsumen di Indonesia terbagi ke dalam tiga tipe dengan tipe paling banyak didominasi oleh Category Explorers sebesar 45 persen, disusul Bargain hunters sebesar 32 persen, dan brand lovers sebesar 23 persen.

Untuk category explorers artinya banyak konsumen Indonesia yang mengeksplor banyak produk dari banyak kategori dan tidak terbatas pada satu kategori ketika berbelanja.

Sementara untuk bargain hunters sesuai dengan namanya artinya konsumen memang memburu penawaran-penawaran menarik seperti Buy 1 Get 1, Discount 50 persen, atau penawaran menarik lainnya.

Terakhir, konsumen Indonesia juga menyukai produk-produk dengan jenama yang sudah ternama dan mengincarnya untuk kemudian ditransaksikan di masa libur akhir tahun.

Menjelang dua bulan sebelum 2022 berakhir, potensi penjualan produk secara daring yang akan sukses di pasaran diperkirakan akan terjadi saat momen hari belanja 11.11 dan 12.12

Lalu terkait masalah pembayaran nampaknya pembayaran digital makin menjadi primadona karena 5 dari 10 responden menyebutkan baru saja mencoba model pembayaran digital.

Baca juga: "Hyperlocal" tingkatkan transaksi akhir tahun Tokopedia

Baca juga: Momen "harbolnas" masih jadi primadona bagi konsumen Tanah Air

Baca juga: Tokopedia ungkap tren belanja di kategori olahraga

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022