Saya berharap, pemerintah daerah, baik itu provinsi, kabupaten, dan kota, mempunyai kegiatan-kegiatan yang diarahkan untuk menumbuhkan kewirausahaan

Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesKemenKopUKM) Arif Rahman Hakim menyebutkan ada enam target yang sudah ditetapkan kementeriannya dan akan dilaksanakan pada 2023.

Arif menyampaikan target pertama adalah terkait rasio kewirausahaan yang pada 2023 diharapkan mencapai 3,21 persen.

"Saya berharap, pemerintah daerah, baik itu provinsi, kabupaten, dan kota, mempunyai kegiatan-kegiatan yang diarahkan untuk menumbuhkan kewirausahaan," kata Arif dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.

Ia mengatakan target selanjutnya adalah kontribusi koperasi terhadap PDB nasional dapat mencapai 5,4 persen. Sementara itu, target lainnya adalah rasio kredit UMKM terhadap total kredit perbankan 21,44 persen, proporsi UMKM yang mengakses kredit lembaga keuangan formal 29,27 persen, pertumbuhan wirausaha 2,74 persen, penumbuhan startup 2800 unit, hingga penumbuhan koperasi modern sebanyak 340 unit.

Di samping itu, beberapa kegiatan prioritas pada 2022 akan tetap dilanjutkan pada 2023. Misalnya, kegiatan pendataan lengkap koperasi dan UMKM, pengelolaan terpadu UMKM, penumbuhan wirausaha produktif, desain ulang Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PLUT KUKM) serta peningkatan kemitraan strategis, baik dengan BUMN, BUMD, dan swasta.

Adapun kegiatan lain yang akan dilakukan pada 2023, diantaranya peningkatan akses perluasan pasar dan digital. Terutama, belanja barang dan jasa pemerintah untuk UMKM agar terus mendapat pengawalan, kemudian program penghapusan kemiskinan ekstrem akan ditetapkan wilayah dan jenis sektornya.

Baca juga: Kemenkop ajak semua pihak tingkatkan produktivitas UMKM
Baca juga: KKP gandeng Kemenkop UKM kembangkan Smart Fisheries Village
Baca juga: Kemenkop dan pemerintah Korsel adakan kompetisi startup dan UKM

Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2022