Truth Social sebenarnya sudah ada sejak Februari 2022 dan pertama kali muncul di Apps Store milik Apple sebagai salah satu cara Donald Trump kembali bermedia sosial setelah dirinya dilarang di berbagai media sosial seperti Twitter.
Melansir The Verge, Kamis, hadirnya kembali Truth Social ke Google Play Store akhirnya terjadi karena pengembang aplikasi telah menyetujui penerapan langkah-langkah moderasi konten yang diajukan oleh Google.
Nampaknya aplikasi Truth Social saat ini baru tersedia di AS dan belum diketahui apakah akan hadir di kawasan atau pun negara lainnya.
Mantan Presiden AS Donald Trump sebelumnya mengalami banyak pelarangan untuk tampil di ruang digital setelah dirinya ditenggarai menyulut kerusuhan yang dilakukan para pendukungnya di Capitol pada 6 Januari 2021 setelah ia kalah telak pada pemilihan Presiden AS dari Joe Biden.
Dalam waktu satu tahun akhirnya ia kembali ke ruang digital dengan mendirikan perusahaan media sosialnya sendiri bernama Truth Social dengan menawarkan pengalaman kepada penggunanya seperti menggunakan Twitter.
Namun langkahnya tersebut nampaknya kurang mulus karena Google melalui Play Store-nya sempat melarang peluncuran aplikasi tersebut.
Lalu tak lama Truth Social yang dikembangkan perusahaan Trump Media and Technology Group (TMTG) juga sempat mengalami masalah keuangan.
Terbaru, Trump Media kini tengah mengikuti penyelidikan dari Securities and Exchange Commision (SEC) AS akibat adanya aduan dari mantan eksekutif perusahaannya soal pelanggaran sekuritas.
Baca juga: Donald Trump akan diwajibkan unggah konten di Truth Social lebih dulu
Baca juga: Donald Trump buat unggahan perdananya di Truth Social
Baca juga: Truth Social, media sosial Trump rilis di App Store
Penerjemah: Livia Kristianti
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022