Uang bukan segalanya, makna di balik "Mamoney" karya Natasha Udu

Jakarta (ANTARA) - Musisi Natasha Udu menghadirkan proyek solo bertajuk "Mamoney" yang memuat pesan bahwa uang bukan segalanya. Lagu yang terinspirasi dari pengalaman pribadi itu dituangkan melalui karya dengan tempo enerjik dan bernuansa ceria.

"Sejak kecil aku belajar bahwa ternyata yang bikin orang sekitar-ku senang dan mau memperlakukan-ku dengan adil itu karena adanya uang, dan sampai beranjak dewasa pun semua yang aku lakukan itu seakan-akan tujuannya untuk uang. Jadi melalui lagu ini aku mau menegur diri sendiri bahwa jangan sampai hidupnya habis untuk memikirkan hal yang enggak harus segitunya dikejar," kata wanita yang akrab disapa Udu itu dalam siaran persnya, Rabu.

"Mamoney" hadir di tengah kesibukan Udu bersama grup musik Lomba Sihir. Enrico Octaviano yang menjadi rekannya di Lomba Sihir ikut terlibat dalam proses pengembangan hingga rekaman "Mamoney".

“Ia bisa menerjemahkan keluh kesah dan apa yang ingin aku utarakan menjadi sebuah lagu, dan sangat terbuka terhadap masukan apa pun terlepas dari bahasa-ku yang non-teknis dan kadang sulit dimengerti. Jadi lagu ini terasa seperti milik bersama,” katanya.

Selain Enrico, anggota lainnya dari Lomba Sihir yaitu Wisnu Ikhsantama W turut berpartisipasi dalam proses rekaman “Mamoney” untuk urusan merekam dan mengedit vokal.

Lalu ada Dennis Ferdinand sebagai pengarah vokal, Audi Adrianto yang memetik gitar, Agi Anggadarma di bagian mixing, serta Gerard Rumintjap yang bertanggung jawab atas mastering.

Tak hanya tempo dan melodi yang riang, keceriaan pada "Mamoney" juga ditunjukkan dari segi visualnya terlihat dari pemilihan warna kuning sebagai elemen utama di karyanya tersebut.

“Kuning itu artinya bahagia, positif, dan optimis, tapi juga berarti kebohongan dan peringatan,” ujar wanita yang juga vokalis dari grup band Lomba Sihir itu.

Adapun "Mamoney" kini dapat dinikmati di berbagai digital streaming platform di Tanah Air seperti Spotify, YouTube Music, Apple Music, Deezer, Joox, Resso, hingga Langit Musik.

Ia berharap karya teranyar dapat dinikmati dan juga menghibur banyak pendengar di tengah hiruk pikuk kehidupan yang terus berjalan.

“Aku ingin orang-orang tetap ingat untuk bersenang-senang di tengah hiruk pikuk-nya hidup,” tutupnya.

Terkait dengan karya selanjutnya, Udu tak mau menjanjikan namun yang pasti ia akan berkarya ketika dirinya mendapatkan inspirasi di waktu yang tepat.

Sembari menantikan karya lainnya, anda bisa menyaksikan penampilan Natasha Udu saat tampil bersama dengan Lomba Sihir atau ketika menjadi kolaborator meramaikan panggung Hindia hingga Mantra Vutura dengan suara serta kelincahan gerakannya.