Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Timur membangun saluran air untuk mengantisipasi banjir di Jalan Perindu RT 16 RW 06, Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit.

Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan, banjir yang menggenangi wilayah Pondok Bambu terkait kontur tanah yang lebih rendah dibandingkan daerah hulu yang jauh lebih tinggi.

“Besok bisa kita kerjakan dan secepatnya agar warga tidak selalu tergenang atau kebanjiran di lokasi ini, di saat intensitas hujan tinggi," kata Muhammad Anwar di Jakarta, Selasa.

Anwar menambahkan, pembangunan persilangan (crossing) saluran ke kali dan langsung masuk ke persilangan yang sebelumnya sudah dibuat di Jalan Laut Banda.

Nantinya dasar saluran di Jalan Laut Banda diturunkan agar aliran air di sekitar lokasi banjir lebih tinggi dan bisa lancar mengalir ke hilir.

“Kalau saya menurunkan dasar saluran di sini, air akan balik ke sini juga dan tadi saya sudah diskusikan teknis dengan Sudin SDA, RW dan RT setempat. Nanti solusinya akan kita 'crossing' ke kali,” ujar Anwar.

Wali kota mengatakan, dengan pengerjaan persilangan saluran air itu diharapkan dapat menyelesaikan masalah banjir di lokasi tersebut.

"Kita lakukan 'crossing' ke Jalan Laut Banda karena posisinya lebih rendah, jadi air bisa mengalir dan turun ke aliran tersebut sehingga permasalahan bisa selesai,” tutur Anwar.
Baca juga: Jakarta Timur bangun 3.000 sumur resapan untuk antisipasi banjir

Baca juga: Gulkarmat Jaktim evakuasi bayi terjebak banjir di Bidaracina

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022