Ambon, Maluku (ANTARA) - Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, menyampaikan capaian program prioritas selama menjalankan tugas sebagai penjabat ke menteri dalam negeri.

"Saya sampaikan apa yang telah dilakukan selama tiga bulan menjabat, nanti kita lihat jika hasil penilaian baik maka tugas diperpanjang atau tidak menjadi kewenangan mendagri," katanya, di Ambon, Maluku, Jumat.

Baca juga: Pjs Wali Kota Ambon akui kekurangan armada pengangkut sampah

Ia mengatakan, dalam tanggung jawab sebagai penjabat wajib melaporkan pelaksanaan tugas sebagai wujud penugasan yang diterima. "Saya menyampaikan bahwa 11 program prioritas yang dijalankan semua terlaksana, capaiannya tentu kita ukur selama satu tahun kepemimpinan sebagai penjabat wali kota," katanya.

Ia mengakui, tidak memiliki target angka dalam menjalankan program prioritas, tetapi semua dapat dipertanggungjawabkan. 11 kebijakan prioritas katanya, telah dilaksanakan yakni konsolidasi birokrasi dan pembenahan birokrasi masih menunggu persetujuan Kementerian Dalam Negeri untuk melakukan pergantian pejabat.

Baca juga: KPK dalami aliran uang untuk Richard Louhenapessy dari pihak swasta

"Pergantian pejabat dilakukan dengan menempatkan pegawai oleh pejabat sesuai kompetensi yang dimiliki," katanya. Program Ambon bersih katanya, telah dilakukan dengan pembersihan sampah di kota Ambon, bekerjasama dengan berbagai pihak untuk menyelesaikan persoalan sampah.

Sementara itu sinkronisasi kebijakan pemerintah provinsi dan pusat juga telah dilakukan, termasuk inovasi yang dilakukan, dan fasilitasi tahapan Pilkada dengan KPUD Ambon dan Badan Pengawas Pemilu Daerah Ambon.

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2022