Jakarta (ANTARA) - Borneo FC akhirnya meliburkan pemain selama sepekan ke depan setelah kompetisi ditunda 14 hari imbas tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Keputusan ini diambil Pesut Etam setelah manajemen menggelar rapat internal dengan tim pelatih terkait program latihan.
Asisten Manajer Borneo FC Farid Abubakar mengungkapkan keputusan ini diambil setelah melihat apa yang dilakukan tim-tim lain saat ini karena penundaan kompetisi.
"Kami bukannya ikut-ikutan dengan tim lain. Sebab ada pula tim lain yang tetap latihan di saat kompetisi diliburkan. Yang jelas, keputusan meliburkan tim ini atas dasar kesepakatan manajemen dan pelatih," kata Farid dalam laman klub, Kamis.
Menurut dia, beberapa pemain memilih kembali ke daerahnya untuk bertemu keluarga, sementara sebagian memilih tetap di Kota Tepian, Samarinda.
Baca juga: Manajemen Persipura putuskan untuk pulangkan tim ke Jayapura
Dia mengaku kejadian saat ini di luar perkiraan semua pihak karena tak yang menduga kompetisi dihentikan dan tak ada pula yang menyangka bakal terjadi Tragedi Kanjuruhan.
"Kita semua berduka atas kasus tersebut. Pemain Borneo FC dan kami dari manajemen pun merasakannya. Makanya kami liburkan pemain, agar pemain bisa menenangkan diri," kata dia.
Namun Farid menegaskan tim pelatih tetap memberikan program latihan kepada pemain yang diberikan langsung oleh pelatih kepala Andre Gaspar.
"Pelatih ingin saat kembali latihan pada 11 Oktober mendatang, kondisi pemain tetap terjaga. Terlebih performa tim secara keseluruhan sangat baik sebelum kompetisi diliburkan," kata Farid.
Farid secara pribadi tak memasalahkan kompetisi ditunda sehingga menjawab pemberitaan beberapa media yang menyebut dia kecewa kompetisi ditunda selama dua pekan saat tim sedang bagus-bagusnya.
"Semua elemen sepak bola di Indonesia saat ini berduka, termasuk Borneo FC dan saya pribadi. Jadi, tak benar kalau saya mengatakan kecewa kompetisi ditunda. Ini kejadian luar biasa, jadi semua elemen sepak bola di negeri ini berkabung dan saya pribadi tak pernah mempermasalahkan kompetisi ditunda," tegasnya.
Baca juga: Madura United tetap berlatih hingga akhir pekan
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022