Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) memberikan pelatihan literasi digital pada mahasiswa baru melalui kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) di Universitas Bali Internasional (UNBI).

“Di era global ini, kita sebagai masyarakat informasi jangan sampai terkena informasi yang salah, saring sebelum berbagi, jangan terprovokasi, dan jangan terbawa oleh fenomena pascakebenaran,” kata Direktur Pemberdayaan Informatika Kemenkominfo Bonifasius Wahyu Pudjianto, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Akademisi tekankan keterampilan digital cegah hal negatif dunia maya

Selain melakukan literasi digital kepada masyarakat, pemerintah juga melakukan pembangunan infrastruktur digital agar terjadi pemerataan akses digital, di antaranya dengan meluncurkan Satelit Republik Indonesia (SATRIA) pada 2023.

“Pemerintah akan meluncurkan satelit SATRIA pada 2023 sehingga diharapkan saudara-saudara di luar Pulau Jawa khususnya di bagian pelosok timur dapat memanfaatkan internetnya dengan satelit SATRIA,” kata dia.

Baca juga: Akademisi : Kurikulum Merdeka lebih terbantu dengan literasi digital

Ke depan, kata dia, pihaknya akan terus melakukan pelatihan literasi digital pada mahasiswa di berbagai perguruan tinggi di Tanah Air.

Ketua Yayasan Anugrah Husada Bali Indonesia I Nyoman Gede Astina mengatakan mahasiswa Universitas Bali Internasional (UNBI) agar menjadi pembelajar yang beretika, mampu mendapatkan peluang-peluang di luar kampus, dan menjadi inspirasi bagi sekitar.

Baca juga: Kemenkominfo gelar pelatihan literasi bagi penyandang disabilitas

Kegiatan kuliah umum literasi digital sektor pendidikan tingkat perguruan tinggi melalui kegiatan PKKBM merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kemenkominfo. Program itu dilaksanakan dengan memberikan literasi mengenai teknologi digital melalui sektor pendidikan.

Pewarta: Indriani
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022