Pas tertimpa itu dalam keadaan tengkurap
Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur membantu proses evakuasi seorang warga tewas bernama Ahmad Fathoni (47) karena diduga tertimpa tangga roboh rumahnya di Jalan Gardu, Kelurahan Balekambang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kepala Seksi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman di Jakarta, Rabu, mengatakan bahwa pihaknya mendapat laporan permintaan evakuasi dari warga sekitar pukul 11.00 WIB.
"Sebanyak empat unit mobil penyelamat dikerahkan ke lokasi kejadian dan pemilik rumah menginformasikan bahwa saat kejadian, korban sedang membersihkan di bawah tangga," kata Gatot.
Gatot menambahkan bahwa korban sempat dibawa ke RSUD Kramat Jati untuk mendapatkan penanganan medis tetapi saat menjalani perawatan, nyawanya tidak tertolong.
Baca juga: Gulkarmat Jaktim cari bocah 15 tahun tenggelam di Kalimalang
Gatot mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, diduga tangga beton yang baru dibangun sekitar satu bulan itu ambruk menimpa korban karena konstruksinya kurang kokoh.
"Informasi terakhir dari saudaranya yang ada di RS, korban meninggal dunia. Tangga itu sudah dicor dari satu bulan lalu, namun terlihat dari kasatmata masih terlihat basah (tidak kokoh)," ujar Gatot.
Sementara itu, salah satu warga sekitar Yohanes (60) menjelaskan saat kejadian tubuh Fathoni tertimpa tangga beton setinggi sekitar dua meter dan lebar satu meter.
Dia mengatakan saat korban dievakuasi dari reruntuhan puing tangga oleh warga tidak ditemukan bekas luka. Namun, kondisi korban sudah tidak sadarkan diri.
Baca juga: Gulkarmat Jaktim evakuasi pohon tumbang timpa warung di Cawang
"Pas tertimpa itu dalam keadaan tengkurap. Langsung sama warga, berupaya dievakuasi, kita pakai balok untuk dongkrak tangga. Manual saja pakai tangan," kata Yohanes.
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2022