Jakarta (ANTARA) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mendukung gagasan memanfaatkan sebagian
lahan yang tersisa di sekolah-sekolah di Ibu Kota untuk bercocok tanam beragam komoditas pertanian.

Dia menilai pemanfaatan sebagian lahan sekolah untuk bercocok tanam bisa menjadi solusi kurangnya lahan pertanian di Jakarta.

"Pemerintah memberikan dukungan juga kepada pertanian, subsidi pupuk dan berbagai insentif lainnya," katanya saat menghadiri
Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) Pemuda Tani Indonesia (PTI) DKI Jakarta, Sabtu (1/10) seperti disampaikan dalam siaran pers pada Minggu.

Riza mengemukakan, solusi dari keterbatasan lahan untuk pertanian di DKI Jakarta bisa ditempuh dengan memanfaatkan sebagian lahan-lahan sekolah. "Kita enggak punya lahan, (bisa) kerja sama dengan sekolah-sekolah," katanya.

Selain itu, kata dia, kerja sama dengan warga pemilik pekarangan yang bisa dimanfaatkan untuk bercocok tanam.

Baca juga: Warga RW 02 Cilangkap panen 100 kg kangkung hasil pertanian kota

Sebelumnya, PTI berencana menjalin kolaborasi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta untuk memanfaatkan lahan sekolah yang tersisa dan produktif untuk bercocok tanam guna mengedukasi generasi penerus soal bertani.

Ketua DPD PTI DKI Jakarta, Yudha Permana usai Musdalub PTI DKI Jakarta, Sabtu, mengatakan, program bercocok tanam di lahan sekolah akan menjadi program kerja PTI.

"Kami ingin di sekolah-sekolah yang ada di DKI Jakarta dengan lahan-lahan terbukanya untuk dimanfaatkan agar lahan-lahan tersebut bisa produktif dan menghasilkan hasil pertanian," katanya.

Upaya itu sekaligus juga guna meningkatkan niat bercocok tanam di kalangan anak-anak sejak dini.

Sebagai contoh, Yudha menyebutkan, lahan tersisa tersebut bisa ditanami berbagai tumbuhan hidroponik, pakcoy, wortel, cabai, jamur dan sebagainya. Bahkan hasilnya juga bisa dinikmati oleh masyarakat lingkungan sekolah.

"Pertama, kami akan ketemu dulu, kami ingin datang ke sekolah-sekolah mana yang kita bisa kolaborasi," katanya.

Baca juga: Ribuan ibu rumah tangga di Jakarta Barat ikut Kelas Berkebun

Kalau diizinkan, PTI DKI akan mencari sekolah-sekolah yang lahan terbukanya agak luas. "Nanti PTI akan kerja sama di situ," ujarnya.

Ketua Umum DPP PTI, Budi Satrio Djiwandono
mengatakan, dengan berbagai programnya,
PTI diharapkan dapat menjadi rumah, wadah komunikasi, edukasi dan rumah gagasan anak-anak muda Indonesia untuk menyumbangkan tenaga dan pikirannya guna kemajuan dunia pertanian Indonesia.

"Yang tentunya ingin menjawab berbagai permasalahan strategis, salah satunya adalah ketahanan pangan Indonesia," katanya.

Ia meyakini, bangsa yang kuat adalah bangsa yang memperhatikan nasib, kesejahteraan dan kemakmuran mereka yang berjasa menghasilkan makanan untuk anak dan cucu.

"Untuk itu kita ingin mengajak anak-anak muda se-Indonesia, khususnya anak-anak Jakarta mencarikan solusi bersama, berinovasi dan bergagasan bersama untuk kemajuan pertanian Indonesia," kata dia.
Baca juga: DPRD Gorontalo belajar budidaya anggur lahan pesisir di Jakut

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022