Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengajak sejumlah investor asal Singapura yang ditemuinya pada Jumat (30/9) untuk berinvestasi di sektor pariwisata Indonesia sebagai upaya membangkitkan ekonomi.

“Kami bertemu dengan enam perusahaan besar dalam rangka penandatanganan kerja sama sesuai dengan arahan Presiden untuk mendatangkan digital nomad agar meningkatkan kualitas kunjungan wisatawan dan memberikan dampak kepada para pelaku UMKM di destinasi unggulan seperti di Canggu Bali,” kata Sandiaga dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.

Dalam kunjungannya di Negeri Singa, Sandiaga melakukan pertemuan dengan investor seperti Bioeconomy, Far East Hospitality, CEO Capital Land, dan CEO Red Doorz, serta Capital Land.

Pemerintah Indonesia menerapkan kebijakan untuk Ease of Doing Business (EODB) dan investasi sehingga ia bergerak cepat mengundang lebih banyak investor ke Indonesia.

Tak hanya investor, Sandiaga bertemu dengan Menteri Kesehatan Singapura Ong Ye Kung untuk membahas tentang kerja sama penyediaan layanan wisata berbasis kesehatan dan kebugaran di tanah air.

“Kekuatan Indonesia ada di wellness tourism dan juga beberapa layanan lainnya seperti KEK Kesehatan yang berada di Sanur. Jika dapat di kerjasamakan akan menghasilkan sesuatu yang luar biasa. Sehingga kerjasama ini tidak hanya menyediakan layanan kesehatan yang prima saja tetapi juga membuka lapangan kerja yang luas,” pungkas Sandiaga

Sandi turut menyaksikan dan memfasilitasi ARTotel Group yang mengekspansi usahanya ke luar negeri bekerja sama dengan Far East Group dalam rangka penambahan akomodasi berupa jaringan hotel internasional.

Kerja sama tersebut diharapkan dapat berdampak untuk membuka peluang usaha, rantai pasok. Pihaknya pun bakal memfasilitasi mahasiswa dari Poltekpar untuk berkesempatan magang di jaringan hotel tersebut.

Pihaknya berharap upaya untuk menarik lebih banyak investor pariwisata ke Indonesia akan mendongkrak performa sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di tanah air sehingga terwujud kebangkitan ekonomi setelah pandemi.

Baca juga: Indonesia-Albania sepakat tingkatkan kerja sama dagang dan pariwisata
Baca juga: Bahlil yakinkan investasi pariwisata di Indonesia punya prospek baik
Baca juga: Sandiaga Uno harap badan otorita berubah status jadi KEK pariwisata

Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022