Jakarta (ANTARA) - MPRO International selaku promotor tinju melalui surat resmi, Minggu, mengonfirmasi penundaan duel antara Daud Yordan melawan petinju Ukraina Zoravor Petrosian di Balai Sarbini, Jakarta, 14 Oktober.
Presiden MPRO International Gustiantira Alandy yang menandatangani surat tersebut menyatakan penundaan ini karena Daud Yordan mengalami cedera tangan pada sesi latihan.
"Dengan berat hati MPRO International bersama ini secara resmi mengumumkan penundaan ajang MPRO Evolution Fight Series yang sedianya direncanakan pada Jumat, 14 Oktober. Keputusan yang tidak terduga ini harus diambil setelah Daud Yordan mengalami cedera tangan yang tidak terduga dalam salah satu latihan intensifnya," ujar Tira, sapaan akrab Gustiantira Alandy.
"Penundaan seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya dan telah membawa perhatian serius kepada tim kami. Karena keselamatan semua petinju adalah fokus dan perhatian utama kami. Oleh karena itu, dalam hal ini kami terpaksa harus menunda gelaran sambil menunggu proses pemulihan," ujarnya menambahkan.
MPRO International meminta maaf dan mengatakan akan segera mengumumkan rencana selanjutnya dalam waktu dekat.
Daud semula dijadwalkan berduel melawan Zoravor Petrosian untuk memperebutkan gelar juara dunia kelas ringan super versi IBA.
Dalam event bertajuk MPRO Evolution Fight Series 2022 juga sebelumnya dijadwalkan menampilkan petinju Indonesia Ongen Saknosiwi yang berhadapan dengan Richard Pumicpic asal Filipina dalam perebutan titel IBA Intercontinental kelas bulu.
Baca juga: Pemkab Kayong Utara siap sambut Daud "Cino" Jordan
Baca juga: Daud Yordan akhirnya bertarung di Thailand
Baca juga: Daud Yordan tetap latihan di Madrid
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022