Pada pertandingan ini, Barito Putera sempat unggul lebih dulu berkat tendangan penalti Rafael Silva, namun Persik Kediri berbalik unggul melalui Renan Silva serta Rendy Juliansyah, di menit akhir, Laskar Antasari menyamakan kedudukan oleh gol Bagas Kaffa.
Pelatih asal Brazil itu tetap mensyukuri raihan satu poin ini, walau Rodney cukup kecewa dengan hasil yang diamankan Barito Putera.
Rodney mengaku dirinya tidak terlalu senang dengan penampilan timnya dan berharap penampilan skuad Laskar Antasari bisa meningkat seiring berjalannya waktu.
"Saya sudah bilang ke pemain apa yang harus dilakukan karena pertandingan ini penting. Makanya kami tidak senang dengan hasil draw ini," terang Rodney, dikutip dari situs resmi Liga Indonesia, Jumat.
"Yang harus dipahami, kadang suatu tim menang, meski mereka tidak bermain bagus. Tapi kami harus kembali ke latihan untuk meningkatkan performa tim supaya kami bisa bermain bagus. Dengan begitu, saya tahu bahwa latihan yang kami jalani berdampak," sambungnya.
Torehan satu poin ini membuat Barito Putera tidak beranjak dari zona degradasi tepatnya peringkat ke-17 klasemen sementara Liga 1 Indonesia setelah hanya mampu mengumpulkan lima poin dari 10 pertandingan.
Selanjutnya Barito Putera akan bertandang ke markas Persebaya Surabaya pada pekan ke-12 Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (9/10) mendatang.
Baca juga: Barito Putera gagal menang karena kurang percaya diri
Baca juga: Jadwal Liga 1 pekan ini diwarnai dua derbi panas
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022
