Bandung (ANTARA) - Polrestabes Bandung melakukan pengamanan terkait dengan aksi pendukung Persib Bandung atau Bobotoh di depan Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol. Aswin Sipayung menyebutkan ada 300 personel yang bersiaga. Dalam hal ini pihaknya memberlakukan penutupan jalan di sekitar lokasi aksi.
"Kami tetap melakukan komunikasi dengan Bobotoh, semoga bisa saling membantu biar menjadi kondusif," kata Aswin di lokasi.
Bobotoh itu melakukan aksi untuk menyampaikan aspirasi permasalahan pembelian tiket secara daring yang kurang efektif.
Terlebih lagi, Persib Bandung bakal menghadapi Persija Jakarta pada lanjutan Liga 1 2022/2023 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (2/10).
Untuk itu, kata dia, Bobotoh pun telah difasilitasi untuk audiensi dengan Manajemen PT Persib Bandung Bermartabat terkait dengan permasalahan tiket.
"Sekarang sedang mediasi di lantai tiga, manajemen Persib dan Bobotoh, sekarang sedang berlangsung," katanya.
Di samping itu, aksi tersebut sempat memanas dan hampir terjadi kericuhan karena adanya seorang pencopet yang melakukan aksi.
Polisi pun langsung melakukan pengamanan terhadap pencopet tersebut. Pasalnya, pencopet tersebut nyaris diamuk oleh puluhan orang yang ada saat aksi Bobotoh.
"Diduga copet, kami belum tahu. Baru kami amankan," kata Kapolsek Bandung Wetan Kompol Asep Saepudin.
Baca juga: Polrestabes Bandung koordinasi dengan Polda Metro Jaya cegah Jakmania
Baca juga: Ratusan polisi mulai jaga Gedung Graha Persib antisipasi aksi Bobotoh
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2022