Denpasar (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Bali memastikan terus melakukan patroli secara rutin khususnya di tempat-tempat yang telah ditetapkan sebagai lokus acara pertemuan G20 tetap aman menjelang puncak Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) pada 15-16 November mendatang.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Kepolisian Daerah Bali Komisaris Besar Polisi Stefanus Satake Bayu Setianto dalam keterangan tertulis yang diterima melalui media penyampaian pesan WhatsApp di Denpasar, Bali, Senin menyatakan fokus pengamanan yang sedang berjalan adalah pengamanan dalam rangka The 2nd Tourism Working Group Meeting (TWGM) dan Tourism Ministrial Meeting (TMM) yang berlangsung dari tanggal 23-27 September 2022 di Hotel Grand Hyatt Nusa Dua.
Salah satu wilayah yang menjadi pusat kegiatan G20 adalah Kawasan ITDC (Indonesia Tourism Development Coporation/PT Pengembangan Pariwisata Indonesia), sehingga tidak heran dalam hari-hari menjelang puncak KTT G20 tampak terlihat pemandangan patroli polisi berkuda (Turangga) yang melintasi di kawasan tersebut.
Salah satu bentuk komitmen Polda Bali menjaga keamanan kegiatan The 2nd Tourism Working Group Meeting (TWGM) dan Tourism Ministrial Meeting (TMM) tersebut, sebanyak 11 orang personel Turangga Subsatgas dipimpin Perwira Pengendali AKP I Wayan Nuaba yang merupakan bagian dari Satgas V Ops Gapura Agung-XII 2022 melaksanakan patroli polisi berkuda di kawasan ITDC, Nusa Dua, Bali, Senin.
Dalam kesempatan tersebut, Perwira Pengendali (Padal) AKP I Wayan Nuaba menyebutkan bahwa patroli yang dilaksanakan ini merupakan bentuk usaha pencegahan setiap gangguan keamanan yang dapat mengganggu jalannya kegiatan TWGM dan TMM di kawasan ITDC.
"Kegiatan patroli dalam ops Gapura Agung-XII 2022 ini dimaksudkan untuk mencegah segala bentuk gangguan keamanan yang dapat mengganggu berlangsungnnya event TWGM dan TMM di kawasan ITDC," kata dia.
Wayan Nuaba yang menjabat Kanit Satwa Ditsamapta Polda Bali tersebut menyatakan bahwa dalam kegiatan patroli tersebut, petugas tidak menemukan orang, kendaraan ataupun benda atau barang yang dicurigai mengarah kepada pelaku tindak pidana maupun aksi yang akan mengganggu pelaksanaan pertemuan TWGM dan TMM.
"Seluruh anggota saat melaksanakan tugas tidak menemukan orang, kendaraan, benda atau barang yang dicurigai mengarah kepada pelaku tindak pidana maupun aksi yang akan mengganggu pelaksanaan pertemuan TWGM dan TMM," kata dia.
Sementara itu, di tempat yang berbeda Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Bali juga menggelar patroli laut dalam upaya memastikan perairan laut Bali aman selama pengamanan kegiatan The 2nd Tourism Working Group Meeting (TWGM) dan Tourism Ministrial Meeting (TMM) dilangsungkan.
Dalam kegiatan tersebut, Personel Ditpolairud Polda Bali menggunakan dua unit perahu karet untuk melaksanakan kegiatan patroli di sekitaran perairan Tol/ jalur Flores.
Patroli tersebut dilakukan sebagai bentuk pengamanan dan pemantauan di sekitar perairan kawasan jalan tol, atensi giat nelayan dan atensi giat delegasi yg melintas di jalur tersebut.
Padal Patroli Perairan Bawah Tol AKP I Made Bagia yang memimpin kegiatan ini menyatakan bahwa selama kegiatan patroli pengamanan tersebut dipastikan aman terkendali.
Pewarta: Rolandus Nampu
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2022