bawa pisau dan obeng besar

Jakarta (ANTARA) - Komplotan maling membobol sejumlah ruangan di SMPN 36 Jakarta yang berada di Jalan Pedati, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, pada Sabtu (24/9) dini hari, sehingga menyebabkan kerugian puluhan juta rupiah.

Kepala SMPN 36 Jakarta, Sarlem Sihotang, mengatakan pelaku berjumlah dua orang terekam kamera pengawas saat sedang melancarkan aksinya.

"Mereka masuk mengenakan sweter hitam dengan tulisan yang tidak begitu jelas, pakai topi, bawa pisau, dan obeng besar," kata Sarlem Sihotang di Jakarta, Senin.

Sarlem menambahkan pelaku mengambil sejumlah barang elektronik setelah membobol ruang kepala sekolah dan ruang tata usaha.

Barang-barang yang di bawa pelaku tersebut antara lain lima unit laptop dan satu unit kamera digital dengan total kerugian materi sekitar Rp76 juta.

"Begitu diperiksa barang-barang ada yang hilang. Diambil lima unit laptop. Semua data kehilangan sudah kami serahkan ke polisi berikut satu kamera," ucap Sarlem.

Dia mengatakan pelaku tersebut diduga telah mengawasi kondisi sekolah beberapa hari sebelum kejadian.

Pihak sekolah juga sudah melaporkan kasus pencurian tersebut ke Polsek Jatinegara.

Sarlem berharap kepolisian dapat segera menangkap pelaku pencurian aset barang elektronik milik sekolah.

"Dari polisi sudah datang menindaklanjuti untuk memeriksa di sini. Cek CCTV itu pelakunya yang kita lihat ada dua orang," tutur Sarlem.
Baca juga: ART pencuri brankas selebgram Dara Arafah pernah terlibat kasus serupa
Baca juga: Polrestro Jaktim tangkap tiga pelaku spesialis pembobol minimarket
Baca juga: Polisi selidiki pencurian spion mobil di Grogol Petamburan

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022