Surabaya (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Kepolisian Daerah Jawa Timur meluncurkan aplikasi bernama Monitoring Tracking Checklist (MTC) bersamaan dengan HUT ke-67 Lalu Lintas Bhayangkara di Surabaya, Kamis.

"Aplikasi MTC untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan pengurusan registrasi dan identifikasi untuk mengetahui proses, mulai dari mendaftar hingga selesai," kata Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta.

Irjen Nico menjelaskan cara kerja aplikasi tersebut cukup mudah, yakni dengan mengunduh aplikasi MTC di telepon seluler, selanjutnya masyarakat bisa mengetahui sampai mana proses pengurusan berkas kendaraan bermotor.

Baca juga: Polda Jatim tangani 62 kasus penyelewengan BBM dan elpiji subsidi

"Aplikasi tersebut dibuat agar tidak terjadi antrean panjang di kantor kepolisian. Jadi, cukup mendaftar dapat barcode dan mengecek, nanti mengambil ketika sudah selesai," ucapnya.

Selain aplikasi MTC, Irjen Nico memuji sistem yang dibuat Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Muhammad Taslim Chairuddin untuk penanganan kasus kecelakaan lalu lintas.

Dirlantas membuat sistem agar pemangku kepentingan, baik Babinsa, Babinkantibmas atau masyarakat yang melihat adanya laka lantas dapat segera melaporkan ke petugas supaya melakukan pertolongan pertama.

Baca juga: Polda Jatim bekuk tujuh pelaku penggelapan 30 ton gula rafinasi

Baca juga: Polda Jatim gagalkan peredaran sabu 352 kilogram selama 8 bulan

"Kecelakaan lalu lintas ini perlu penanganan cepat. Jadi, setelah terjadi kecelakaan integrasi dan koordinasi antarlembaga dalam penanganan agar dapat segera menolong korban, kemudian mengantar ke rumah sakit. Itu juga menjadi bagian penting menyelamatkan nyawa manusia," katanya.

Menurut dia, masyarakat ingin kerja cepat, transparan dan akuntabel dari polisi. Hal tersebut, bisa dilakukan dengan pembaruan teknologi.

"Saya apresiasi kepada Dirlantas, Kasatwil dan Kasatlantas yang sudah melakukan tugas dengan baik," ujarnya.

Pewarta: Abdul Hakim/Willy Irawan
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2022