Jakarta (ANTARA News) - Ratusan mahasiswa Universitas Pancasila (UP) Lenteng Agung dan ISTN Srengseng Sawah Rabu terlibat tawuran di dekat Kampus UP Jakarta Selatan selama beberapa jam sejak sekitar pukul 16.30 WIB, Rabu, menyebabkan sedikitnya dua orang terluka. Kedua korban yang kepalanya terluka akibat lemparan benda keras itu tampak dibawa beberapa rekannya ke dalam kampus UP dari jalan raya. Mahasiswa UP berada sekitar 50 meter dari pintu gerbang kampus mereka, sedangkan mahasiswa ISTN berada agak jauh dari mereka. Tawuran itu menjadi tontonan warga setempat dan warga yang hendak melintasi ruas jalan itu. Menurut beberapa orang warga, tawuran tersebut mungkin merupakan buntut dari keributan kedua kelompok mahasiswa setelah pertandingan sepakbola, Selasa (4/4). Tawuran mahasiswa dari dua universitas swasta yang melengkapi dirinya dengan batu, kayu, dan parang itu tidak berhenti kendati azan Magrib berkumandang di masjid-masjid sekitar daerah itu. Sejumlah wartawan yang sejak Rabu sore memantau jalannya tawuran itu sempat hampir digebuk massa mahasiswa sehingga mereka hanya menyaksikan kejadian itu dari kejauhan. Beberapa warga setempat mengatakan, KRL (kereta listrik) reguler rute Jakarta-Bogor yang melintas di rel yang tidak jauh dari kampus UP tampak aman ketika melintas kendati seorang saksi mata mengatakan, serangkaian KRL ekspres sempat dilempari batu. Selain menggunakan batu dan benda keras lainnya, bom molotov juga digunakan dalam tawuran tersebut.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006