Telkomsigma yang telah diambil alih dan diberikan dana sebesar Rp2,59 trilliun oleh Telkom pada April lalu, kini diposisikan sebagai digital growth engine TelkomGroup yang fokus menghadirkan solusi B2B layanan IT digital di Indonesia.
“Guna mewujudkan transformasi digital lebih optimal, Telkomsigma menawarkan kapabilitas hybrid multicloud yang menggabungkan benefit antara public cloud, serta private cloud untuk menjawab kebutuhan security compliance," ujar Direktur Delivery & Operation Telkomsigma, I Wayan Sukerta dalam rilis pers, Selasa.
Telkomsigma juga tengah meningkatkan kapabilitas cloud-nya dengan sistem multizone yang didukung oleh lebih dari 370 praktisi cloud tersertifikasi dan ketersediaan IT support 24 jam dalam seminggu.
Termasuk juga tersedianya arsitektur cloud native yang berorientasi pada fleksibilitas, skalabilitas, serta kesiapan infrastruktur yang terjamin dan terpercaya.
“Upaya strategis Telkomsigma melalui pengembangan kapasitas dan kapabilitas cloud menjadi bentuk respon kami atas tren dan peningkatan pangsa pasar yang berorientasi pada efisiensi bisnis dalam adopsi IT secara jangka panjang”, kata Wayan.
Selain peningkatan kapasitas layanan cloud yang ditargetkan akan terealisasi dan go-live pada kuartal 4 2022, Telkomsigma juga mengambil langkah strategis lainnya dengan menjalin kemitraan dengan berbagai mitra TI berskala lokal dan global.
Telkomsigma menyadari pentingnya berkolaborasi strategis dengan para prinsipal dan distributor untuk mendukung pemenuhan kebutuhan layanan ICT dan cloud Telkomsigma yang spesifik.
Untuk merealisasikan itu, Telkomsigma mengapresiasi sederet mitra yang konsisten berkontribusi dalam pemenuhan target bisnis Telkomsigma, pada acara pertemuan bersama lebih dari 40 mitra yang digelar di Four-Season Hotel, Jakarta, Jumat (16/9).
Dalam acara tersebut, apresiasi diberikan Telkomsigma melalui lima kategori penghargaan. Kategori “The Best Technology Update Distributor” diberikan kepada PT Ingram Micro Indonesia, kategori “The Best Engagement Distributor” diraih oleh PT Virtus Technology Indonesia.
Selanjutnya, “The Most Valuable Distributor” kepada PT ECS Indo Jaya, “The Most Supportive Vendor” ditujukan kepada Packet System Indonesia, serta kategori “The Best Service Partner” diraih oleh PT Global Infotech Solution.
Acara tersebut juga dijadikan sebagai momentum bagi Telkomsigma untuk membangun kolaborasi lebih erat dalam mengembangkan bisnis cloud melalui solusi cloud brokerage yang dihadirkan dari berbagai global hyperscaler seperti AWS, Alibaba Cloud, Google Cloud, dan Microsoft.
Baca juga: Telkomgisma ekspansi bisnis siap operasikan 18 edge data center
Baca juga: Persaingan data center semakin kompetitif, ini strategi Telkomsigma
Baca juga: Telkomsigma hadirkan FLOU Cloud untuk "startup" hingga bisnis besar
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022