Jumlah pasien COVID-19 di Bangka Belitung berkurang

Pangkalpinang (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan pasien COVID-19 aktif di daerah itu tersisa 77 orang atau mengalami penurunan (berkurang) dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 79 pasien.

"Hari ini kasus terpapar virus corona bertambah empat orang, pasien sembuh enam orang dan meninggal nihil," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Senin.

Ia mengatakan dengan adanya penambahan empat kasus orang terpapar virus corona ini, pasien COVID-19 aktif menjadi 77 orang tersebar di Kota Pangkalpinang 20, Belitung 19, Bangka 16, Bangka Tengah 13, Bangka Barat lima orang, Bangka Selatan dan Belitung Timur masing-masing dua orang pasien.

"Saat ini Kota Pangkalpinang dan Belitung mendominasi penambahan kasus orang terpapar virus corona, sementara kabupaten lainnya masih relatif rendah," ujarnya.

Menurut dia, dalam menekan angka kasus dan penularan virus corona, Satgas bersama pemerintah daerah terus mensosialisasikan protokol kesehatan dan vaksinasi massal untuk meningkatkan kekebalan tubuh masyarakat dari virus ini.

"Pengabaian dan menyepelekan akan menghambat upaya kita bersama dan tidak sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam membebaskan daerah ini dari COVID-19," katanya.

Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra mengatakan jumlah sasaran warga penerima vaksin bertambah karena adanya pertambahan usia wajib vaksin.

"Sebelumnya anak di bawah enam tahun dan sekarang sudah masuk usia enam tahun, sehingga wajib memperoleh vaksin COVID-19, baik vaksin dosis satu maupun dosis dua," ujarnya.