Setelah melalui observasi kemudian pemeriksaan CT Scan dan foto rontgen di kepala, serta dikonsultasikan dengan dokter bedah syaraf, hasilnya menunjukkan Cahya dalam keadaan baik
Jakarta (ANTARA) - Kondisi kiper tim nasional Indonesia U-20 Cahya Supriadi sudah mulai stabil setelah mengalami benturan dengan rekannya dalam laga kedua Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 melawan Hong Kong di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (16/9).
Meski begitu, Cahya masih perlu menjalani perawatan di rumah sakit sehingga dipastikan absen pada laga terakhir melawan Vietnam, Minggu. Pertandingan tersebut merupakan laga pemungkas Grup F sekaligus laga penentu tim mana yang akan menjadi juara grup sekaligus mendapatkan satu tiket ke putaran final Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan.
Seperti dilansir laman resmi PSSI, Sabtu, Kepala Tim Medis PSSI Syarif Alwi, memastikan kondisi Cahya berangsur membaik setelah menjalani beberapa rangkaian pemeriksaan.
Baca juga: STY sebut kondisi kiper Indonesia U-20 Cahya Supriadi baik-baik saja
"Setelah melalui observasi kemudian pemeriksaan CT Scan dan foto rontgen di kepala, serta dikonsultasikan dengan dokter bedah syaraf, hasilnya menunjukkan Cahya dalam keadaan baik. Saat ini kondisi Cahya dalam keadaan sadar dan stabil," kata Syarif.
"Kami juga sudah melakukan proses Magnetic Resonance Imaging (MRI)... setelah hasilnya keluar dan dibaca, siang ini bisa pindah ke kamar perawatan," ujar dia menambahkan.
Timnas Indonesia U-20 sampai saat ini sudah mengumpulkan enam poin hasil kemenangan 4-0 atas Timor Leste, dan 5-1 atas Hong Kong.
Jika Skuad Garuda Nusantara bisa memetik kemenangan saat menghadapi Vietnam Minggu, Indonesia otomatis lolos ke Piala Asia 2023. Namun meskipun kalah, Indonesia masih berpeluang lolos dengan status runner-up terbaik.
Apabila hasilnya imbang, penentuan juara grup bakal ditentukan melalui nilai fair play dari jumlah kartu.
Baca juga: Shin: Kiper tak masuk daftar rotasi di Piala AFF U-19
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022