Indonesia dorong upaya perjanjian PTA dengan Uganda

Jakarta (ANTARA) - Duta Besar RI untuk Uganda merangkap Kenya, Somalia, dan Kongo Mohamad Hery Saripudin dalam kunjungannya ke ibu kota Uganda, Kampala, mendorong perundingan pembentukan Perjanjian Perdagangan Istimewa (PTA) antara Indonesia dan Uganda.

Dubes Hery mengharapkan kesediaan Uganda untuk memulai perundingan pembentukan PTA, sebagai salah satu instrumen penting dalam mendorong interaksi perdagangan antar kedua negara, kata KBRI Nairobi dalam keterangannya, Kamis.

Dorongan untuk pembentukan PTA (Preferential Trade Agreement) itu disampaikan Hery saat melakukan kunjungan kehormatan kepada Menteri Luar Negeri Uganda Odongo Jeje Abubakhar pada Selasa (6/9).

Kepada Menlu Abubakhar, Dubes Hery menyampaikan bahwa kunjungannya ke Kampala itu akan dimanfaatkan untuk mendorong peningkatan hubungan perdagangan Indonesia dan Uganda.

Di Kampala, menurut keterangan itu, Dubes RI juga bertemu dengan kamar dagang dan industri (KADIN) Uganda dalam upaya mengundang sebanyak mungkin pengusaha Uganda untuk menghadiri Trade Expo Indonesia (TEI).

TEI akan diselenggarakan di Jakarta pada 19-23 Oktober 2022.

Selain isu perdagangan, Hery mengharapkan dukungan dalam upaya meningkatkan minat mahasiswa Uganda untuk melanjutkan studi di Indonesia dengan memanfaatkan beasiswa yang ditawarkan pemerintah dan universitas di Indonesia.

Menlu Abubakhar disebutkan menanggapi positif usulan Dubes Hery terkait dengan dimulainya perundingan PTA. Dia berjanji untuk segera melakukan koordinasi dengan koleganya, Menteri Perdagangan Uganda.

Terkait beasiswa, Menlu Abubakhar mengharapkan Indonesia meningkatkan kuota yang diberikan kepada mahasiswa Uganda.

Selain itu, Abubakhar mengharapkan Indonesia dapat meningkatkan kerja sama dengan Uganda di bidang industri kelapa sawit, pengembangan infrastruktur, serta industri elektronik.

Menlu Uganda juga meminta dukungan Indonesia demi keberhasilan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Gerakan Non-Blok (KTT GNB), yang akan diselenggarakan di Kampala pada akhir 2023.

Sementara itu, Dubes Hery menyampaikan harapan agar pemerintah Uganda memberikan dukungan bagi pencalonan Indonesia sebagai anggota International Telecomunication Union (ITU) serta pencalonan Meiditomo Sutyarjoko sebagai anggota dewan Radio Regulations Broadcasting (RRB) ITU.

Dia juga menyampaikan harapan kepada Menlu Abubakhar agar pemerintah Uganda dapat segera membuka kantor perwakilannya di Jakarta dalam upaya peningkatan hubungan kedua negara.