Bali (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) membuka HUB.ID Summit yang mewadahi startup-startup atau perusahaan rintisan untuk meraih pendanaan guna pengembangan bisnis dan teknologi.

"HUB.ID Summit akan menjadi acara rutin yang akan berfokus pada business matchmaking mempertemukan startup digital dengan modal ventura serta rekanan bisnis. Acara ini juga diharapkan bisa meningkatkan pengenalan terhadap potensi perusahaan rintisan dan ekonomi digital Indonesia di mata para modal ventura internasional," kata Direktur Ekonomi Digital Kementerian Komunikasi dan Informatika I Nyoman Adhiarna di Nusa Dua, Bali, Senin.

I Nyoman Adhiarna menyebutkan bahwa HUB.ID Summit merupakan puncak dari rangkaian program inkubasi dan akselerasi yang sebelumnya sudah dilaksanakan terlebih dahulu sebelumnya.

Adapun startup sebagai peserta HUB.ID Summit 2022 telah menjalani kurasi dan memenuhi kriteria sebagai perusahaan rintisan yang sedang mencari pendanaan saat ini tengah berada di tahap Preseed hingga Preseries A.

Setelah proses kurasi ada 80 perusahaan rintisan dari lima sektor bisnis yaitu enterprise and goverment technology, agriculture technology, health technology, social commerce and SME enablers, dan Web 3.0 yang akan menjalani pertemuan bisnis dengan 80 modal ventura serta rekanan bisnis lainnya.

"Lewat program ini saya juga berharap bahwa perusahaan rintisan digital Indonesia bisa mengembangkan bisnis mereka dan memaksimalkan potensi penuhnya. Karena pengembangan ekosistem startup digital merupakan salah satu kunci mengakselerasi transformasi digital terutama dalam mendukung ekonomi digital di Indonesia," ujar Nyoman.

Dalam HUB.ID Summit 2022 diharapkan ada lebih dari 800 pertemuan bisnis yang dimanfaatkan para perusahaan rintisan untuk membuka jaringan dan meraih kesempatan pendanaan dari para modal ventura.

Sebelumnya HUB.ID juga telah menjadi wadah di 2021 untuk para startup di Tanah Air mendapatkan pendanaan mengembangkan bisnis mereka dalam ajang bertajuk HUB.ID Accelerator 2021.

Ada 16 perusahaan rintisan yang menerima pendanaan dengan total 16,65 juta Dolar AS untuk mengembangkan bisnis mereka.

Baca juga: Kemenkominfo siapkan pameran Digital Transformation Expo di KTT G20

Baca juga: Indonesia tutup DIN G20 dengan pemberian apresiasi kepada "startup"

Baca juga: Pelatihan AR dan VR bisa bangun ekosistem talenta digital di Indonesia

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022