Program ini difasilitasi oleh SKK Migas, yang merupakan wujud dukungan kami terhadap peningkatan kualitas pendidikan
Palembang (ANTARA) - PT Pertamina Hulu Rokan Zona 4 menyalurkan beasiswa kuliah di Politeknik Akamigas Palembang kepada delapan pelajar yang berdomisili di sekitar wilayah operasi pengeboran Sumatera Selatan.
Pejabat Sementara (Pjs) General Manager (GM) PHR Zona 4 Sulistyo Handono di Palembang, Jumat, mengatakan kerja sama dengan Politeknik Akamigas ini sudah terjalin sejak 2014 sehingga total peserta beasiswa sudah mencapai 56 orang.
“Program ini difasilitasi oleh SKK Migas, yang merupakan wujud dukungan kami terhadap peningkatan kualitas pendidikan warga yang bertempat tinggal di Ring 1,” kata Sulistyo setelah penandatanganan MoU dengan Politeknik Akamigas Palembang.
Ia mengatakan program ini sudah dirasakan manfaatnya karena sebagian besar alumni sudah bekerja, baik di sektor migas atau di sektor SDA lainnya.
Baca juga: Baznas buka pendaftaran Beasiswa Riset Baznas 2022
Pertamina berharap program CSR ini terus berlanjut sehingga memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat.
Perintis Program Beasiswa Politeknik Akamigas, Eka Riza mengatakan dirinya terketuk untuk menjalankan program ini saat menjadi manajer pengeboran (FM) di Pendopo, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir, karena kesulitan warga setempat untuk mengakses pendidikan hingga perguruan tinggi.
“Keberhasilan Pertamina dalam eksplorasi itu tak lepas dari doa yang masyarakat sekitarnya. Ini juga yang melatari niat kami menjalankan program beasiswa ini,” kata dia.
Baca juga: Kemendikbudristek buka seleksi PPG Prajabatan 2022
Selain itu, Pertamina juga memiliki tanggung jawab moral untuk mengangkat pendidikan warga sekitar wilayah operasi, dalam hal ini kawasan Ring 1.
Nantinya, para peserta beasiswa ini diharapkan dapat berkiprah untuk tanah kelahirannya sehingga daerah yang menjadi wilayah operasional Pertamina menjadi lebih maju.
Bagi Pertamina, justru menjadi kebanggaan tersendiri jika bisa memberdayakan warga lokal.
“Pertamina membuka peluang seluas-luasnya, jangan dikira untuk pekerjaan di sektor migas saja, tapi banyak sektor lain seperti kehumasan, hukum, kesehatan dan lainnya,” kata dia.
Baca juga: DPR RI salurkan beasiswa KIPK ke Unissula Semarang
Cici Purwati, salah seorang alumni beasiswa Politeknik Akamigas, mengatakan dirinya sangat bangga karena terpilih mendapatkan beasiswa tersebut yang dijalani selama enam semester.
Selama proses ini, ia mendapatkan bantuan biaya akomodasi, kursus bahasa Inggris, kursus TOELF hingga mengikuti kegiatan Summer School di Malaysia.
Cici yang sudah menamatkan studinya pada 2022 ini akan menjalani pendidikan bersertifikasi pengeboran di Jakarta Drilling Society selama 6 bulan dengan dibiayai PHR 4.
“Kemungkinan saya dikirim bulan depan, dan nanti mendapatkan sertifikat keahlian dalam bidang pengeboran. Untuk bekerja, saya berharap nantinya bisa bekerja di industri pertambangan,” kata dia.
Baca juga: Kominfo siapkan 1.000 beasiswa "bootcamp" di BINAR
Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022