Houston (ANTARA) - Otoritas kesehatan di Negara Bagian Texas, Amerika Serikat, pada Selasa (30/8) mengonfirmasi kematian seseorang yang didiagnosis menderita cacar monyet (monkeypox).
Jika cacar monyet terkonfirmasi sebagai penyebabnya, kasus tersebut menjadi kematian pertama akibat penyakit itu yang dilaporkan ke publik oleh otoritas di AS, menurut laporan media setempat.
Namun, otoritas kesehatan mengatakan masih terlalu dini untuk memastikan peran cacar monyet dalam kematian itu.
Pasien dewasa itu, yang menderita "gangguan sistem kekebalan tubuh yang parah" dan memiliki "berbagai penyakit serius," meninggal di sebuah rumah sakit di Harris County pada Minggu (28/8), menurut sebuah laporan CBS News, mengutip pernyataan dari otoritas kesehatan Texas.
Hasil otopsi dari pasien tersebut diperkirakan keluar "dalam beberapa pekan mendatang", kata laporan itu.
"Cacar monyet adalah penyakit serius, terutama bagi mereka yang memiliki sistem kekebalan yang lemah," ujar John Hellerstedt, kepala departemen kesehatan Negara Bagian Texas, dalam sebuah pernyataan, pada Senin (29/8).
Lebih dari 18.100 kasus terkonfirmasi cacar monyet telah dilaporkan di seluruh AS sejak wabah dimulai pada musim semi, dan 93 persen kasus terjadi di kalangan pria yang melaporkan kontak seksual dengan pria belakangan ini.
Texas melaporkan 1.604 kasus infeksi, terbanyak keempat dari semua negara bagian di AS.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS mengatakan bahwa mereka yang "berisiko lebih tinggi mengalami penyakit cacar monyet yang parah" termasuk anak berusia delapan tahun ke bawah, orang yang sedang hamil atau menderita gangguan sistem kekebalan tubuh, dan orang yang pernah menderita eksim.
Hingga Senin, cacar monyet telah merenggut 15 nyawa di seluruh dunia, tidak termasuk AS, menurut CDC.
Sumber: Xinhua
Pewarta: Xinhua
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2022