Kuala Lumpur (ANTARA) - Raja Malaysia Al-Sultan Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah meminta rakyatnya agar tidak hanya menjaga dan mempertahankan kerukunan tetapi juga mengobarkannya sebagai Keluarga Malaysia.
Titah itu disampaikan Sultan Abdullah berkenaan dengan perayaan Hari Kebangsaan Malaysia bertema "Keluarga Malaysia Kuat Bersama", seperti dikutip Pengawas Keuangan Istana Negara Ahmad Fadil Syamsuddin melalui pernyataan tertulisnya di Kuala Lumpur, Selasa.
Raja berpandangan bahwa kohesi sosial, integrasi nasional dan persatuan ras adalah kunci kerukunan, kemakmuran dan kesejahteraan negara.
Jika rakyat bersatu dan mengetahui peran masing-masing dan berpegang teguh pada kunci tersebut, maka akan dapat membendung segelintir golongan yang bersikap atau bersifat ekstremis yang menabur perpecahan serta mengobarkan api rasisme untuk menciptakan suasana ketidakamanan dalam negeri demi kepentingan pribadi, kata Sultan Abdullah.
Dia juga mengingatkan rakyatnya agar selalu waspada terhadap musuh-musuh di balik selimut yang dapat memecah belah persatuan dan merusak stabilitas negara.
Semua fitnah dan hasutan mereka bertentangan dengan prinsip-prinsip yang terkandung dalam Rukun Negara yang merupakan kunci kerukunan dan persatuan yang kokoh, katanya.
Selain itu, dia mengajak rakyat untuk mengingat dan mengapresiasi para pejuang dan patriot kemerdekaan negara serta anggota aparat keamanan yang telah berkorban untuk menyelamatkan negara dari belenggu penjajahan dan musuh negara.
Raja Malaysia berserta Permaisuri Tunku Hajah Azizah Aminah Maimunah Iskandariah mendoakan semoga Malaysia senantiasa dalam lindungan dan rahmat Yang Maha Kuasa dari segala musibah dan bencana.
"Semoga Allah Subhanahu Wata'ala terus melestarikan dan menghujani Malaysia tercinta ini dengan berkah rezeki, kemakmuran, kesejahteraan dan kedamaian dan persatuan abadi," kata Ahmad Fadil.
Pada Rabu, 31 Agustus 2022, Malaysia akan merayakan Hari Kebangsaan ke-65 yang digelar di Dataran Merdeka secara besar-besaran setelah dua tahun tidak terlaksana karena pandemi COVID-19.
Baca juga: Raja Malaysia tiba Turki untuk kunjungan kenegaraan selama tujuh hari
Baca juga: Raja Malaysia berikan surat penunjukan kepada empat kepala misi baru
Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2022