Jakarta (ANTARA) - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) telah meresmikan gedung sekretariat kantor pusat di Jalan GSSY Ratulangi No.29 Menteng, Jakarta Pusat, dengan mengenakan nama salah satu dokter pendiri IDI yakni Dokter R. Soeharto.
“Dokter R. Soeharto adalah salah satu pendiri yang ikut terlibat membidani berdirinya IDI. Jadi hari ini adalah sebuah kewajiban yang harus kami penuhi untuk meneruskan beliau,” kata Ketua Umum IDI Adib Khumaidi dalam Peresmian Gedung PB IDI yang diikuti secara daring di Jakarta, Selasa.
Adib menceritakan bahwa gedung yang dulunya telah dibeli oleh Dokter Soeharto dan pendiri IDI lainnya seharga Rp300 ribu itu, merupakan bangunan bersejarah atau heritage yang tidak bisa diubah dan bermakna besar bagi seluruh dokter di Indonesia.
Gedung itu merupakan bukti nyata dari kesungguhan R. Soeharto menyatukan berbagai organisasi profesi kesehatan dari berbagai kalangan pada masa itu, seperti perkumpulan hinda-belanda, perkumpulan dokter pribumi hingga IDI.
Baca juga: Menkes: Dokter R. Soeharto berkontribusi perbaiki kependudukan RI
Baca juga: Pemprov Sultra minta IDI bantu mewujudkan kesehatan masyarakat
Dokter Soeharto di mata IDI sendiri merupakan sosok yang terus berupaya membangun kesehatan bangsa ke arah yang lebih baik dan menanamkan sebuah pemahaman bahwa semua yang dilakukan oleh seorang dokter harus didasari oleh kepentingan rakyat dan negara.
“Tidak terlepas dari peran kehadiran perkumpulan dokter itu adalah untuk kepentingan rakyat dan negara, bukan untuk kepentingan dokter. Sejarah juga sudah membuktikan,” kata Adib.
Adib menambahkan, diangkatnya nama dokter pribadi proklamator Indonesia Soekarno-Hatta tersebut merupakan bentuk dukungan IDI agar penobatan R. Soeharto sebagai salah satu tokoh pahlawan nasional dapat segera terealisasikan.
“Alhamdulillah, pada kesempatan hari ini juga, kita semakin mengokohkan menjadi salah satu yang ikut terlibat mengusulkan nama Dokter R. Soeharto menjadi pahlawan nasional yang mudah-mudahan ini bisa diresmikan nanti oleh Presiden,” ujarnya.*
Baca juga: Wagub DKI minta IDI Jakarta lebih fokus layani kebutuhan masyarakat
Baca juga: IDI: Vaksinasi cacar monyet untuk orang berisiko tinggi
Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022