"Mobil klasik tua merupakan investasi yang sangat bagus. Sedangkan untuk mobil modern, nilai mereka terdepresiasi seiring berjalannya waktu"
Beirut (ANTARA) - Lebih dari 65 pemilik mobil klasik berkumpul di Aley, sebuah kota di Gunung Lebanon, untuk memamerkan mobil mereka, Sabtu (27/8).
Ajang tersebut mempertemukan berbagai koleksi mobil antik mulai dari tahun 1945 hingga 1978 yang diparkir di alun-alun Aley dan menarik perhatian banyak orang yang melintas.
Wali Kota Aley Wajdi Mrad mengatakan tujuan pameran itu untuk mengumpulkan penggemar mobil klasik dari seluruh negeri dan berbagi kecintaan mereka pada mobil kuno dan pengalaman dalam merawat kendaraan tersebut.
Mrad mengatakan para penggemar mobil kuno Lebanon masih terus membeli meski cenderung lebih berhati-hati dalam kondisi ekonomi saat ini. Lebanon saat ini mengalami krisis keuangan yang belum pernah terjadi sebelumnya, memaksa warga lebih berfokus pada kebutuhan paling mendesak, serta lebih dari 80 persen populasi jatuh ke dalam kemiskinan.
Seorang peserta pameran bernama Yasser Tabbara (65) mengatakan melalui pameran itu para kolektor juga saling membantu secara finansial untuk menjaga mobil mereka tetap terawat dengan baik di tengah krisis.
"Acara ini mencerminkan kecintaan besar orang Lebanon terhadap mobil klasik," kata Tabbara di samping Chevrolet Camaro Z28 keluaran tahun 1978 miliknya.
Dia menambahkan komunitas mobil antik setempat yang diikutinya itu sering mengadakan acara di akhir pekan, di mana para kolektor berkumpul dengan membawa mobil masing-masing dan berkendara ke berbagai tempat.
Sementara itu, seorang pemilik mobil klasik bernama Alaa Dahdouh mengaku keindahan mobil antik bersifat langka dan tak tertahankan, sehingga dia senang dapat merawatnya dengan baik.
Bassel Ghosn, seorang peserta pameran yang memiliki delapan mobil klasik, mengaku dirinya jatuh cinta pada mobil klasik sejak masih kecil. Ghosn bercita-cita mempelajari permesinan dan seluk-beluk mobil tersebut.
"Saya memperbaiki sendiri hampir setiap kerusakan di mobil saya dan hanya meminta bantuan untuk masalah yang rumit. Mobil klasik ini langka dan terkenal pada masanya karena performanya yang tinggi dan desainnya yang sangat bagus," kata Ghosn.
Ghosn membeli Pontiac Trans Am 1979 seharga 8.500 dolar AS dan membayar 7.000 dolar AS lagi untuk merombaknya. Namun, katanya, untuk menjualnya saat ini dapat menghasilkan keuntungan sekitar 10.000 dolar AS.
"Mobil klasik tua merupakan investasi yang sangat bagus. Mobil-mobil ini mempertahankan nilainya dengan baik, sedangkan untuk mobil modern, nilai mereka terdepresiasi seiring berjalannya waktu," jelas Ghosn.
Terlepas dari krisis ekonomi yang melanda Lebanon, mengoleksi mobil klasik masih menawarkan keuntungan besar, kata seorang penggemar mobil kuno setempat pada pameran mobil antik di pusat kota Aley.
"Chevrolet Camaro ini dahulu saya beli hanya seharga 2.000 dolar AS dan saya membayar sekitar 10.000 dolar AS untuk merombaknya. Saat ini saya bisa menjualnya seharga 35.000 dolar AS. Namun saya tidak akan menjualnya kecuali saya menemukan mobil yang lebih cantik lagi," ujar Tabbara.
Pewarta: Xinhua
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2022