Kupang (ANTARA) - Manajemen Akademi Bintang Timur Atambua (BeTA) mengumumkan penunjukan mantan pelatih Perseru Serui Alexander Saununu sebagai juru taktik dalam ajang Piala El Tari Cup, yang berfungsi sebagai Liga 3 Wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menurut manajer BeTA Serena Francis dengan penunjukan Alexander, maka Maman Suryaman akan menjalankan tugas baru yakni direktur teknik tim yang bermarkas di Atambua, Kabupaten Belu tersebut.

"Penunjukan pelatih Alexander sebagai bagian dari persiapan BeTA sebelum mengikuti turnamen El Tari Cup di Lembata pada September mendatang," kata Serena di Kupang, Sabtu.

Serena menjelaskan saat ini 28 pemain sedang mengikuti pemusatan latihan di markas BeTA di Atambua, di bawah arahan asisten pelatih.

Sementara Alexander baru akan mulai bergabung dengan tim pada Rabu (31/8) pekan depan guna memimpin seleksi tahap akhir pemilihan 23 pemain untuk skuad BeTA di El Tari Cup 2022.

"Tim nanti akan berangkat ke Lembata pada 6 September mendatang untuk menjalani pertandingan di Lembata," tambah Serena.

​​​​Baca juga: Bintang Timur Atambua berhasil kalahkan Persija Jakarta

Serena menuturkan bahwa pemusatan latihan diikuti pemain berusia 19-20 tahun yang merupakan produk binaan BeTA Akademi sejak berusia 12-13 tahun.

"Mayoritas mereka ini adalah pemain yang dulu dilatih oleh pelatih asal Belanda Bert Pentury," katanya.

BeTA juga diperkuat beberapa pemain yang pernah mewakili Indonesia dalam Arafura Games di Darwin beberapa tahun lalu, yang sempat meraih kemenangan atas salah satu tim asal Australia dan menundukkan tim nasional Timor Leste.

Akan tetapi, ada tiga di antaranya yang pernah berlatih di akademi Ajax tidak bisa bergabung karena telah dinyatakan lulus tes masuk Akademi Kepolisian RI serta TNI Angkatan Laut.

Baca juga: PSSI panggil dua pemain muda NTT dalam persiapan Piala Dunia 2023

Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2022